Blitar – Tempat Pemungutan Suara (TPS) 018, yang berada di Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, di desain layaknya hajatan pernikahan, lengkap dengan tenda, janur dan perlengkapan yang lainnya.
Petugas yang menunggu TPS tersebut, juga menggunakan baju khas pengantin, seperti kebayak untuk yang perempuan dan memakai blangkon untuk lelaki. Rabu (27/6/2018).

Ketua RT 01 RW 07 Kelurahan Bendogerit Yudha Prasetya mengatakan,Tps 018 ini di didirikan sejak hari Senin 25/6/2018, TPS didesain seperti ini karena adanya kekompakan warga sekitar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” ini murni ide masyarakat sekitar, karena adanya warga yang memiliki alat sewa hajatan pernikahan dan mau mengusulkan untuk didesain seperti ini,” kata Yudha.
Yudha juga menambahkan, dana alokasi untuk mendesain TPS 018, di dapat dari dana KPPS dan dana kas RT setempat.
” dananya dari KPPS ditambah dana kas RT untuk mendesain seperti ini,” imbuh Yudha.
Salah satu warga Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sanawetan Kota Blitar Binti Widiastuti (43) mengatakan, dia sangat terkesan dengan desain TPS seperti ini, dan semoga bisa memberikan inspirasi untuk tempat lain.
” Saya asli warga sini, dan saya paham ini berkat usaha masyarakat sekitar sehingga bisa didesain seperti ini, saya juga terkesan mas, semoga ini bisa menjadi motifasi untuk tempat yang lain,” kata Binti
Arti Manten (hajatan pernikahan) merupakan, filosofi dari guyup rukun, itulah yang menjadi tujuan dari TPS 018 ini.
” acara manten kan ada folosofinya, yaitu menyatukan dua keluarga untuk hidup bersama dan menjalin guyup rukun, itulah mengapa kami mendesain TPS 018 ini, supaya masyarakat dalam mencoblos bisa guyup rukun dan tidak terjadi perpecahan,” pungkas Yudha.