Dipanggil Wapres, Ini jalan Terjal Ustaz Abdul Somad Menuju RI 2

- Pewarta

Selasa, 31 Juli 2018 - 10:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UAS/Istimewa

UAS/Istimewa

Jakarta – Ustaz Abdul Somad alias UAS direkomendasi oleh Ijtima Ulama, minggu kemarin untuk mendampingi Prabowo Subianto sebagai Cawapres pada Pilpres 2019.

Meski UAS sapaan akrabnya menolak mendampingi Prabowo di Pilpres 2019, lantaran lebih memilih mengabdi di jalur lain selain Politik.

UAS juga menolak undangan Ijtima Ulama, padahal namanya masuk dalam satu kriteria para Ulama. UAS dianggap memiliki representasi umat Muslim Indonesia, popularitasnya sebagai penceramah memang patut diacungi jempol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kendati demikian, UAS pun tampaknya sudah duluan geer ini karena melalui akun Instagram Arie K Untung, Selasa (31/7) seperti dikutip deliknews.com, UAS yang dikasih kacamata menyebut dirinya Wapres, bahkan secara terbuka juga sudah menyebutkan dirinya sebagai Wapresnya Prabowo.

Namun, UAS mesti harus banyak ikhtiar lantaran jalan terjal sedang membuntuti, pasalnya Prabowo Subianto perlu berpikir dua kali atas rekomendasi Ijtima Ulama, sebab Ketum Partai Gerindra itu masih percaya pada mekanisme Partai.

“Mekanisme politik di Indonesia melalui parpol. Itu sistem politik kita. Kita hargai pendapat dan masukan, tapi keputusan terakhir mekanismenya Parpol,” kata Prabowo di kantor DPP PKS, Jakarta, Senin (30/7) kemarin.

Prabowo, kembali menyambung, ijtima itu rekomendasi, supaya diperhatikan. Masih ada proses yang mesti dilakukan.

“Memang ada dua yang satu belum bertemu dan saya tanyakan pendapatnya. Mekanisme politik di Indonesia adalah parpol,” kata Prabowo.

Sekedar diketahui, Peta politik pasca Pilkada 2018 berubah drastis Gerindra dan mitra Koalisi Demokrat menyapu bersih dibeberapa wilayah yang jumlah pemilih terbanyak.

Gerindra berhasil menang besar di Sumatera Utara, Kalimantan Tengah dan Maluku, sementara Demokrat berhasil menang di Jawa Timur, Jawa Tengah dan NTB. Jika ditambah dengan Partai Koalisi lainnya seperti PKS, PAN tentu akan menjadi modal penting di Pilrpres 2019.

Bagaimana UAS?

(cr7)

Berita Terkait

Demokrat Resmi Gabung Koalisi Indonesia Maju, Bambang Haryo : Ini Perpaduan Menarik
Bambang Haryo Sebut Putra Sulung Jokowi Mewakili Suara Anak Muda, Cocok Jadi Cawapres Prabowo?
Survei Pileg 2024 Dapil Jatim 1, Bambang Haryo Masuk 5 Besar Tokoh Potensial
Prabowo Bertemu Budiman Sudjatmiko di Kartanegara, Ini yang Dibahas
Gerindra Surabaya Gerakkan Mesin Partai Distribusi Daging Kurban
Bambang Haryo Sampaikan Duka Mendalam Atas Wafatnya Desmon J Mahesa
BPK Berikan Opini WTP Kepada Pemerintah Pusat Tahun 2022
Warga Desa Majasem Sambut Gembira Pavingisasi Jalan Lingkungan Dari BK Tahun Anggaran 2023.

Berita Terkait

Selasa, 19 September 2023 - 02:52 WIB

Rekomendasi Mukena Cantik Dan Elegan

Jumat, 8 September 2023 - 16:39 WIB

5 Langkah Membersihkan Debu dengan Vacuum Cleaner di Bawah Ranjang

Jumat, 1 September 2023 - 20:41 WIB

Cari Ponsel Murah dengan Spesifikasi Berkelas? Lirik Samsung A50, Hanya 4 Jutaan!

Senin, 7 Agustus 2023 - 09:05 WIB

Bambang Haryo: Gas Elpiji Bikin Susah Rakyat, Pertamina Harus Mawas Diri

Minggu, 16 Juli 2023 - 09:55 WIB

Resmikan KM Dharma Kartika II, Bambang Haryo Dorong Kampanyekan Keselamatan

Sabtu, 15 Juli 2023 - 22:46 WIB

Perkuat Layanan, DLU Luncurkan KM Dharma Kartika II Tujuan Surabaya-Banjarmasin

Rabu, 28 Juni 2023 - 13:51 WIB

6 Alasan Mengapa Kamu Harus Berbelanja Produk Reebok di Blibli

Minggu, 11 Juni 2023 - 15:55 WIB

Bupati Pasaman Perkuat Pertanian Melalui Kolaborasi Pembiayaan dan Pelaku Usaha Agribisnis

Berita Terbaru

Bali

Kena Doxing, Pemred wacanabali.com Lapor Polisi

Kamis, 21 Sep 2023 - 22:32 WIB