Benarkah #2019GantiPresiden Berpotensi Makar?

- Editorial Staff

Kamis, 2 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banten – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyayangkan gerakan politik yang menuai kontroversi yakni #2019GantiPresiden.

Gerakan yang di promosikan ketua DPP PKS Mardani Ali Sera itu, dianggap negatif lantaran punya potensi Makar.

Ketua MUI Pandeglang, Banten, KH Hamdani Ma’ani menilai, gerakan 2019 Ganti Presiden tidak patut digaungkan, mengingat Pilpres baru akan berlangsung tahun depan, 2019. Hamdani bahkan menyebut gerakan tersebut sebagai makar terselubung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebagai warga negara yang baik harus mengerti dan menaati aturan-aturan hukum. Gerakan tersebut adalah semacam makar yang terselubung,” kata Hamdani dikutip Suara.com, Kamis (2/8).

Hamdani mengimbau agar masyarakat Pandeglang tidak mudah terpancing dan terprovokasi gerakan-gerakan dan deklarasi yang justru membuat kondisi Indonesia menjadi gaduh.

“Kepada pemerintah dan kepolisian, saya berharap bertindak tegas, karena kegiatan semacam itu tidak boleh terjadi di wilayah Banten khususnya Pandeglang, ini demi menjaga kedamaian dan kondusifitas,” pintanya.
Baca Juga : Puluhan Mahasiswa Demo di Jakarta, Minta Papua Barat Merdeka

(sra/cr8)

Berita Terkait

Muncul Isu Kandidat Kabinet Prabowo, Gerindra: Kreatif Ngarangnya
Ganjar Pilih Berada di Luar Pemerintahan
PPP Gugat ke MK Usai Kehilangan 200 Ribu Suara
PKB Hargai Ganjar-Mahfud Gugat MK, Semoga Bisa
AHY Soal Tempat Lama Hancur Lebur, NasDem: Menteri Barter Oposisi
Ketua MK: Sengketa Pemilu Bisa Lebih Banyak dari Sebelumnya
Rabu Besok, MK Akan Gelar Sidang Sengketa Pemilu 2024
Gagal Lolos, Sandiaga Uno Enggan Komentari Partainya

Berita Terkait

Selasa, 26 Maret 2024 - 18:58 WIB

Muncul Isu Kandidat Kabinet Prabowo, Gerindra: Kreatif Ngarangnya

Selasa, 26 Maret 2024 - 18:50 WIB

Ganjar Pilih Berada di Luar Pemerintahan

Minggu, 24 Maret 2024 - 18:57 WIB

PPP Gugat ke MK Usai Kehilangan 200 Ribu Suara

Minggu, 24 Maret 2024 - 18:53 WIB

PKB Hargai Ganjar-Mahfud Gugat MK, Semoga Bisa

Minggu, 24 Maret 2024 - 18:49 WIB

AHY Soal Tempat Lama Hancur Lebur, NasDem: Menteri Barter Oposisi

Minggu, 24 Maret 2024 - 18:43 WIB

Ketua MK: Sengketa Pemilu Bisa Lebih Banyak dari Sebelumnya

Minggu, 24 Maret 2024 - 18:40 WIB

Rabu Besok, MK Akan Gelar Sidang Sengketa Pemilu 2024

Sabtu, 23 Maret 2024 - 10:15 WIB

Gagal Lolos, Sandiaga Uno Enggan Komentari Partainya

Berita Terbaru