Aceh Utara. Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf menyaksikan langsung prosesi pemberian imunisasi penyakit Measles-Rubella (campak) untuk anak-anak, Kamis (02/08/2018) di SD Negeri 7 Syamtalira Aron Kecamatan Syamtalira Aron.
Prosesi tersebut menandai dimulainya kampanye pencanangan imunisasi penyakit measles-rubella (MR) di Kabupaten Aceh Utara. Turut hadir di sana seluruh unsur Forkopimda Aceh Utara, para Kepala SKPK terkait, para camat, para Kepala Puskesmas, tokoh ulama, tokoh masyarakat, LSM pemerhati kesehatan, serta sejumlah kepala sekolah.
Pemberian imunisasi untuk sejumlah murid SDN 7 Syamtalira Aron dilakukan oleh paramedis setempat dan disaksikan langsung oleh Wabup Fauzi Yusuf dan jajaran Forkopimda. Murid-murid lainnya terlihat sangat antusias untuk mendapatkan imunisasi tersebut meskipun dilakukan dengan cara suntik.
“Kita sangat mengharapkan agar media massa dapat memberikan informasi yang benar, serta mengedukasi masyarakat terkait dengan imunisasi MR ini, sehingga tidak muncul hal-hal yang tidak kita harapkan di tengah masyarakat,” kata Wabup Fauzi Yusuf.
Lebih jauh dia mengharapkan agar stake holder terkait hendaknya terus menerus berkoordinasi dengan pihak berkompeten di wilayah Aceh Utara, terutama jajaran ulama, pimpinan sekolah, dayah dan pesantren, sehingga pelaksanaan imunisasi ini dapat terlaksana dengan baik.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Khalmidawati,M.Kes, mengatakan sasaran imunisasi MR adalah anak-anak berusia di atas 9 bulan hingga 15 tahun, yang jumlahnya di Aceh Utara mencapai 183.029 anak. Para petugas kesehatan akan melakukan ‘jemput bola’ mendatangi lokasi imunisasi ke sekolah-sekolah, dayah, Poskesdes, dan Posyandu.
Dikatakan, meskipun pencanangan di Aceh Utara dilakukan pada Kamis (2/8), namun pelaksanaan di lapangan telah dimulai sejak Rabu (1/8) sesuai dengan agenda nasional.
“Alhamdulillah kemarin, Rabu (1/8), pelaksanaan imunisasi MR telah berjalan di empat kecamatan dengan jumlah 7.000-an anak atau sekitar 5 persen,” kata Khalmidawati.
Kata dia, imunisasi MR ini merupakan imunisasi massal yang dilakukan secara nasional dan merata hingga ke pelosok tanah air.
“Oleh karena itu, sangat diharapkan adanya dukungan dan kerjasama dari semua pihak untuk mengedukasi masyarakat. Jangan sampai masyarakat mudah termakan kabar-kabar hoak yang tidak jelas terkait dengan imunisasi MR ini,” katanya. (*)
Tinggalkan Balasan