Tiap Tahun Investasi Di Bekasi Lampaui Target

- Pewarta

Senin, 27 Agustus 2018 - 20:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi mencatat perolehan investasi di wilayah setempat telah melampaui target setiap tahunnya. Pembangunan sejumlah pengembang properti, perusahaan barang dan jasa serta retail menjadi penyumbang terbesar di Kota Bekasi.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kota Bekasi, Lintong Dianto Putra mengatakan Pemerintah daerah awalnya mematok investasi di wilayah setempat sebesar Rp 6,5 triliun pada 2017 lalu, namun nyatanya nilai yang tercapai menembus Rp 14,1 triliun.

”Penyumbang terbesar investasi di Kota Bekasi diperoleh dari pengembang properti seperti apartemen, hunian dan hotel dengan peningkatannya sekitar 20 sampai 30 persen, pada tahun 2016 jumlah pengembang properti mencapai 36 pengembang kemudian naik pada 2017 menjadi 47 pengembang dengan 147 izin mendirikan bangunan (IMB),”katanya Selasa (28/8/2018).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tambah dia sebetulnya sejak tahun 2013 lalu perolehan investasi di Kota Bekasi cenderung merangkak naik. Pada 2013 lalu, perolehan investasi Kota Bekasi sebesar Rp 5,12 triliun dari target Rp 4,46 triliun. Kemudian pada 2014 kembali naik menjadi Rp 5,42 triliun dari target sebesar Rp 4,911 triliun. Lalu tahun 2015 perolehan investasi sebesar Rp 6,73 triliun, sedangkan targetnya sebesar Rp 5,40 triliun. Selanjutnya pada 2016 lalu perolehan investasi mencapai Rp 8,66 triliun dari target Rp 5,94 triliun.

”Kota Bekasi sangat menjanjikan untuk berinvestasi, karena letaknya berada di sisi timur Ibu Kota DKI Jakarta, sehingga banyak masyarakat yang bermukim di Kota Bekasi,”tutupnya.

Berita Terkait

PPK Kemendikbudristek Belum Terima LPJ Bantuan Dana IKU Rp111 Miliar
Analisa dan Kajian Tak Sesuai, Kouta Internet Kemendikbud Pemborosan Uang Negara Rp1,5 Triliun
Pengadaan di Kemendikbudristek Tinggi Risiko Potensi Penyalahgunaan Keuangan Negara, Ini Faktanya
BKHM Kemendikbudristek Kelola Dana Peringatan HGN Tidak Sesuai Ketentuan
Heboh, BPK Temukan Dugaan Perjalanan Dinas Tanpa Bukti Riil Rp20 Miliar dan Fiktif Rp1,7 Miliar di Kemendikbudristek
Material Bongkar Aset TMII Diduga Dibawa Pihak Ketiga Tanpa Dihitung Nilainya, Sumbar Dapat Apa?
KPK Tetapkan 6 Tersangka Korupsi 2020, Sementara BPK Temukan Beragam Masalah Bansos Masa Risma 2021-2022
Banyak Kejanggalan, Mabes Polri Diminta Ambil Alih Penanganan Kasus di Pelantaran Kotim

Berita Terkait

Senin, 18 September 2023 - 11:45 WIB

Rekomendasi BPK Tak Tuntas, APH Diminta Periksa Bantuan Alsintan dan Benih Perkebunan di Sumbar

Minggu, 17 September 2023 - 19:53 WIB

Kepala SMKN se Kota Padang Bersatu Majukan Pendidikan: Dra. Sri Wirdani Diberi Penghormatan Pada Acara Perpisahan

Sabtu, 16 September 2023 - 18:54 WIB

Gubernur Sumbar Tanggapi Tindak Lanjut Audit BPK, Ini Deretan Temuan Tahun 2021 dan 2022

Sabtu, 16 September 2023 - 17:17 WIB

SMKN 1 Lubuk Sikaping Tingkatkan Kompetensi Siswa Melalui Program Guru Tamu

Jumat, 15 September 2023 - 21:10 WIB

Dukungan Kadisdik Barlius Kunci Sumbar Sukses Raih 9 Medali di O2SN 2023

Rabu, 13 September 2023 - 18:22 WIB

BPJN Sumbar Soal Minta Sumbangan di Jalan Rusak dan Proyek Jembatan: Tidak Ada Hubungan dengan Kami

Rabu, 13 September 2023 - 18:15 WIB

Aktivitas Minta Sumbangan di Proyek Jembatan dan Jalan Rusak Lintas Sumut – Padang Buat Kesal Pengendara

Rabu, 13 September 2023 - 10:40 WIB

Inovatif Sekda Kota Padang untuk Pengelolaan Keuangan Daerah

Berita Terbaru

Regional

Sat Reskrim Polres Nisel Ringkus Pelaku Perampokan

Sabtu, 23 Sep 2023 - 16:48 WIB