Uoolu Lansir Laporan Data Investasi Properti “Belt and Road” di 10 Negara pada 2018

- Pewarta

Senin, 3 September 2018 - 08:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEIJING, 3 September 2018 /PRNewswire/ — Pada 31 Agustus 2018, Uoolu, sarana terkemuka untuk transaksi real estat lintasnegara di Tiongkok, merilis "Laporan Data Investasi Properti Belt and Road di 10 Negara pada 2018" ("Uoolu 2018 Ten Countries on Belt and Road Property Investment Data Report").

Peta Harga Rumah di Sepuluh Negara

Program "Belt and Road" digagas pemerintah Tiongkok pada 2013 demi memperkuat hubungan dengan negara-negara Asia di sekitarnya. Sejak itu, ada banyak aktivitas antara Tiongkok dan negara-negara Asia lainnya dalam investasi properti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam laporan tersebut, Uoolu memilih delapan negara di Asia Tenggara dan dua negara di Timur Tengah sepanjang Belt and Road berdasarkan Cooperative Development Index guna menilai risiko investasi di wilayah yang termasuk dalam Belt and Road Initiative.

Sepuluh negara tersebut diberi peringkat berdasarkan kriteria yang berbeda seperti tingkat pertumbuhan harga perumahan dan rasio price-to-rent. Data ini menyoroti pasar properti yang signifikan dan dapat diakses di kawasan tersebut, serta demografi investor Tiongkok.

Yang mengejutkan, investor utama di properti luar negeri berusia antara 30 hingga 49 tahun dan sebagian besar berasal dari industri baru. Sebanyak 31% investor yang berasal dari industri TI dan bisnis melalui Internet, cenderung terbuka pada teknologi seluler dan layanan baru. Generasi baru yang sejahtera memiliki siklus pengambilan keputusan yang singkat. Sebanyak 43,56% dari investor Tiongkok hanya perlu waktu seminggu untuk memutuskan berinvestasi properti, dan 67% menanamkan investasi senilai antara US$70.000 hingga $150.000.

Laporan tersebut juga mengungkap, Thailand, Filipina, Uni Emirat Arab, dan Vietnam adalah pasar utama saat ini yang paling banyak diperhatikan oleh investor Tiongkok.

Untuk memperoleh laporan lengkapnya, mohon ikuti kami di Facebook atau LinkedIn dan tinggalkan pesan: "Belt and Road Report".

Situs Uoolu: www.uoolu.com
Akun Facebook Uoolu: https://www.facebook.com/Uoolu/
Akun LinkedIn Uoolu: https://www.linkedin.com/company/uoolu.com/

Foto – https://photos.prnasia.com/prnh/20180831/2224837-1

Related Links :

http://www.uoolu.com

Berita Terkait

Program Belt and Road dari Tiongkok hadirkan berbagai peluang baru dalam sinergi kesehatan transnasional
Pioneer Bantu Pengendara Mobil untuk Meningkatkan Mutu Audio dengan Jajaran Produk Tahun 2019 yakni Speakers, Subwoofers A-Series dan DEQ-S1000A Universal Sound Processor
Bekraf Umumkan Wakil Indonesia Pavilion untuk Venice Art Biennale 2019
‘Beijing Opera’ tunjukkan kolaborasi yang luar biasa antara Kebudayaan Indonesia dan Tiongkok
Locus Chain Foundation Bermitra dengan Republik Kongo untuk Mengembangkan Sistem Nasional yang Mutakhir
Memulai rencana penanaman pohon baru untuk restorasi hutan pencegah bencana
AETOS Memenangkan Penghargaan Broker NDD Terbaik di Ajang UK FOREX Awards
Juneyao Airlines umumkan tema merek bagi armada Boeing 787 Dreamliner miliknya

Berita Terkait

Selasa, 19 September 2023 - 02:52 WIB

Rekomendasi Mukena Cantik Dan Elegan

Jumat, 8 September 2023 - 16:39 WIB

5 Langkah Membersihkan Debu dengan Vacuum Cleaner di Bawah Ranjang

Jumat, 1 September 2023 - 20:41 WIB

Cari Ponsel Murah dengan Spesifikasi Berkelas? Lirik Samsung A50, Hanya 4 Jutaan!

Senin, 7 Agustus 2023 - 09:05 WIB

Bambang Haryo: Gas Elpiji Bikin Susah Rakyat, Pertamina Harus Mawas Diri

Minggu, 16 Juli 2023 - 09:55 WIB

Resmikan KM Dharma Kartika II, Bambang Haryo Dorong Kampanyekan Keselamatan

Sabtu, 15 Juli 2023 - 22:46 WIB

Perkuat Layanan, DLU Luncurkan KM Dharma Kartika II Tujuan Surabaya-Banjarmasin

Rabu, 28 Juni 2023 - 13:51 WIB

6 Alasan Mengapa Kamu Harus Berbelanja Produk Reebok di Blibli

Minggu, 11 Juni 2023 - 15:55 WIB

Bupati Pasaman Perkuat Pertanian Melalui Kolaborasi Pembiayaan dan Pelaku Usaha Agribisnis

Berita Terbaru

Bali

Kena Doxing, Pemred wacanabali.com Lapor Polisi

Kamis, 21 Sep 2023 - 22:32 WIB