BLITAR – Pjs Direktur PDAM Kota Joni Sumarsono siap berbenah dalam melayani kebutuhan air bagi masyarakat kota Blitar, dalam bincang-bincang pagi dengan awak media on line yang tergabung dalam komunitas Media (KOMED) Online, Senin (1/10/18) di kantornya.
Ada stretegi khusus yang akan diterapkan Joni dalam menanggulangi menejemen pengelolaannya, di samping akan berbenah dalam pembenahan infrastrukturnya yang sudah mulai usang dan juga akan menerapkan sistem aplikasi gadget untuk melakukan segala aktivitas.
” infrastruktur yang ada sekarang sudah mulai usang dan sekarang sudah mulai kita benahi sejak 2017 dengan anggran dari pemerintah pusat sebesar 6 M, namun masih belum tuntas ” ungkapnya
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keluhan para pelanggan tentang kurangnya stok air yang dirasa belum mencukupi, dan kecepatan penanganan akan menjadi target prioritas, ” publik servis berserta tindakanya, merupakan target prioritas kedepan setelah kita petakan segala bentuk permasalahan. disamping itu, untuk mencukupi kebutuhan air kita akan bekerja sama dengan Pemkab Blitar yang sumber airnya merimpah ruah “, tambahnya.
Selain itu, kendala – kendala yang kita hadapi adalah bentuk Biaya Operasional yang masih tinggi, karena masih menggunakan peralatan kelistrikan. ” untuk itu akan kita tekan seminim mungkin dengan sitem grafitasi, di mana saat ini ground lebih rendah dari pipa alir sehingga untuk naik ke pipa menggunakan pompa listrik ” tutupnya
Perlu diketahui, Joni sumarsono menjadi Pjs Direktur PDAM Kota Blitar di mulai staf pelaksana teknis, sehingga diharapkan banyak kalangan dapat merubah sistem menejemen PDAM lebih maju dan tidak defisit lagi. karena dinilai selama ini jabatan Direktur adalah jabatan politis, sehingga diduga hanya menjadi Lumbung Penghasil bagi penguasa.
