Tsunami, DPR : Menteri Keuangan Sri Mulyani Bisa Jadi Tersangka Pembunuhan

- Tim

Senin, 24 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surabaya – Bencana Tsunami kembali landa Indonesia pada Sabtu (22/12), kali ini terjadi di Pandeglang Banten dan Lampung. Setidaknya 222 orang tewas, 843 luka dan 20 dilaporkan hilang.

Bencana Tsunami yang terjadi kemarin di selat sunda itu diduga karena adanya kelalaian pemerintah dalam menentukan kebijakan anggaran.

Bambang Haryo anggota Komisi V DPR-RI dari fraksi Gerindra menyebutkan, anggaran BMKG dan Basarnas yang diusulkan dipotong oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Bambang Brodjonegoro Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakan  Legislator dari dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo ini, Tsunami yang datang itu tidak terdeteksi oleh BMKG, dan alat pendeteksi gunung berapi di dasar laut BMKG belum punya, nah ini ada keterkaitan dengan anggaran BMKG yang dipotong.

"Anggaran diusulkan senilai Rp 2,9 Triliun lalu dipangkas menjadi Rp1,7 Triliun, dengan begitu Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional bisa jadi tersangka pembunuhan berencana"Kata Bambang, kepada deliknews.com di Surabaya Minggu (23/12).

Menurut Bambang, dirinya sudah memperingatkan hal itu sampai melakukan Walk Out tetapi tidak diperhatikan, maka saya anggap Menteri Keuangan dan Bappenas telah melakukan pembunuhan berencana.

Seluruh Warga Indonesia, kata Bambang bisa meminta pertanggung jawaban kepada Presiden RI, Menteri Keuangan, Bappenas dan melakukan Class Action. Terangnya.

[zombify_post]

Berita Terkait

Kemnaker Tingkatkan Kerja Sama Pengembangan SDM dengan Jepang
Posko THR Tutup, Kemnaker Terima 1.539 Aduan Dari 965 Perusahaan
Posko THR Tutup H+7 Lebaran
Halalbihalal, Menaker Minta Pegawai Tingkatkan Etos Kerja dan Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat
Menaker : Tradisi Mudik Lebaran Tak Boleh Berhenti
Menaker Dukung Mudik dan Arus Balik Gratis jika Produktivitas Pekerja Meningkat
Wamenaker Lepas Mudik Gratis 767 Mitra Usaha Warmindo
Wamenaker Optimis Mudik Bersama Mampu Tingkatkan Produktivitas Pekerja

Berita Terkait

Selasa, 23 April 2024 - 21:48 WIB

Kemnaker Tingkatkan Kerja Sama Pengembangan SDM dengan Jepang

Kamis, 18 April 2024 - 21:39 WIB

Posko THR Tutup, Kemnaker Terima 1.539 Aduan Dari 965 Perusahaan

Selasa, 16 April 2024 - 18:35 WIB

Posko THR Tutup H+7 Lebaran

Selasa, 16 April 2024 - 17:17 WIB

Halalbihalal, Menaker Minta Pegawai Tingkatkan Etos Kerja dan Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat

Minggu, 7 April 2024 - 09:53 WIB

Menaker : Tradisi Mudik Lebaran Tak Boleh Berhenti

Sabtu, 6 April 2024 - 13:50 WIB

Menaker Dukung Mudik dan Arus Balik Gratis jika Produktivitas Pekerja Meningkat

Sabtu, 6 April 2024 - 11:32 WIB

Wamenaker Lepas Mudik Gratis 767 Mitra Usaha Warmindo

Jumat, 5 April 2024 - 20:37 WIB

Wamenaker Optimis Mudik Bersama Mampu Tingkatkan Produktivitas Pekerja

Berita Terbaru

Regional

Oknum Kasek SMK “SZ” Ditetapkan Jadi TSK

Kamis, 25 Apr 2024 - 14:29 WIB

NTT

206 KK Kembali Menerima Bantuan Sosial

Kamis, 25 Apr 2024 - 14:12 WIB

Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi

Sumatera Barat

Kejanggalan Tender Gedung Perpustakaan Pasaman Barat Terkuak

Kamis, 25 Apr 2024 - 10:22 WIB