Masyarakat Keluhkan Pelayanan Puskesmas Simpang Tonang

- Pewarta

Jumat, 4 Januari 2019 - 11:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puskesmas Simpang Tonang

Puskesmas Simpang Tonang

Pasaman, – Masyarakat mengeluh atas pelayanan yang diberikan Puskesmas Simpang Tonang, Kabupaten Pasaman, Sumbar. Pasalnya, menurut keterangan salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan mereka dipersulit untuk mengambil rujukan.

“Keluarga saya sudah Dua kali dipersulit ketika meminta rujukan, katanya sulit rujukan karena sistem online, itu kejadian pertama”, sebutnya.

Kemudian, kejadian kedua kalinya pada Desember 2018 kemarin, ketika kami meminta rujukan, katanya tidak ada dokter dikantor, jadi tidak bisa diketahui diagnosanya sehingga tidak bisa dikeluarkan rujukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskannya, akhirnya, pihak rumah sakit menyarankan supaya berobat melalui jalur umum, sementara pihak pasien telah membayar BPJS tiap bulannya.

Ia benarkan juga banyak lagi masyarakat yang dipersulit dengan alasan yang sama.

“Sementara sebagian dari keluarganya bisa dapat rujukan, tapi kenapa masyarakat yang lain tidak bisa”, katanya dengan kecewa.

Sementara Kepala Puskesmas Sumpang Tonang, Aisyah, ketika dikonfirmasi melalui via seluler mengakui sulitnya rujukan sistem online, Jum’at (4/1/19).

“Mamang iya pak, karena sistem online nanti akan terlihat kemana Rumah Sakit yang akan ia tuju. Nanti kalau dirujuk tidak sesuai prosedur maka mereka tidak akan bisa menerima dan masyarakat akan teraniaya”, jelaskan kepada deliknews.com.

Ia katakan, kadang-kadang masyarakat datang tengah malam ke Pukesmas, sehingga pihaknya serba susah dengan sistem rujukan online itu.

“Saya sedang pertemuan pak, ada urusan sebentar, nanti saja ya pak” ungkapnya mengakhiri penjelasan.

(Darlin)

Berita Terkait

SMKN 1 Lubuk Sikaping Peringkat Dua Kompetisi Matematika Tingkat Sumbar
Pemohon Informasi Layangkan Surat Keberatan Terkait Edotel Langkisau ke Sekda Sumbar
SMK Negeri 1 Lubuk Sikaping Menggelar Workshop Pencegahan Perundungan dan Kekerasan Terhadap Anak
Disdik Sumbar Dituntut Terbuka, Diskominfotik Minta Laporan Keuangan Edotel Langkisau
Tinggi Risiko Masalah Hukum Atas 391 Bidang Tanah Pemprov Sumbar Belum Bersertifikat
Tingkatkan Serapan Lulusan, SMKN 1 LUBUK SIKAPING Adakan Job Fair dan Expo
Rekomendasi BPK Tak Tuntas, APH Diminta Periksa Bantuan Alsintan dan Benih Perkebunan di Sumbar
Kepala SMKN se Kota Padang Bersatu Majukan Pendidikan: Dra. Sri Wirdani Diberi Penghormatan Pada Acara Perpisahan

Berita Terkait

Senin, 2 Oktober 2023 - 20:54 WIB

Terungkap Indikasi Kelebihan Bayar Proyek BTS 4G BAKTI Kominfo Rp18,7 Miliar

Minggu, 1 Oktober 2023 - 23:49 WIB

BPK Temukan Beragam Masalah Kemendikbud Era Anies Baswedan

Minggu, 1 Oktober 2023 - 11:03 WIB

BPK Temukan Kemenkeu Telat Terbitkan Surat Tagihan Pajak Puluhan Triliun, Ini Akibatnya

Sabtu, 30 September 2023 - 20:57 WIB

Temuan E-Purchasing Kementerian Pertanian Capai Angka Rp1,3 Triliun, Ada Indikasi Pemahalan Belanja

Jumat, 29 September 2023 - 15:35 WIB

Terungkap Dugaan Proses Terbalik Proyek BTS 4G Bakti Kominfo, Survei Lokasi Dilakukan Setelah Kontrak

Kamis, 28 September 2023 - 08:42 WIB

Ternyata Sejak Awal Proyek BTS 4G Bakti Kominfo Terindikasi Praktik Bisnis Tidak Sehat Pengadaan Jasa Konsultan

Rabu, 27 September 2023 - 18:38 WIB

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung

Rabu, 27 September 2023 - 14:25 WIB

BPK Temukan Indikasi Kerugian Besar Biaya Angkut Pengadaan Minyak Mentah

Berita Terbaru