Ternyata, PSI didukung Bos Sinarmas Yang Kini Jadi Tersangka Suap Sawit

- Pewarta

Rabu, 9 Januari 2019 - 20:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus melakukan manuver politik, bahkan sejumlah elit gerah dengan ocehan politik yang makin jelas kelihatan arahnya.

Pasalnya, pada September 2018 lalu PSI mengunggah sebuah video yang terang-terangan mendukung usaha Sawit di Indonesia, video bertajuk Gadget Murah Karena Sawit itu langsung mendapat protes Walhi.

“Katanya partai milenial, kok agendanya kolonial hai sis-bro PSI,” demikian sindiran dalam tayangan video di akun @walhinasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ya, dari situ muncul spekulasi publik bahwa PSI diduga didukung oleh pengusaha Sawit. Bayangkan saja, partai yang masih kencur ini dana politiknya mencapai Rp185 Milyar, sebagaimana laporan terakhirnya.

Dana partai itu, kalah dengan partai yang sudah berdiri lama seperti PDI Perjuangan dan Gerindra. Banyak pertanyaan yang muncul, dari mana PSI mendapatkan dana segitu banyaknya.

Grace Natali, pendiri PSI mengatakan bahwa parpol tak bisa bergerak tanpa dukungan dana. Pada awal pendirian PSI, Grace dkk sempat mendatangi sejumlah pengusaha.

“Yang menurut kita usahanya putih, bukan yang abu-abu. Ada pengusaha retail, pariwisata, dan lainnya. Tidak sampai 10 pengusaha yang menyumbang berupa dana. Memang tidak begitu besar maka kita hemat-hemat, makanya kita tidak iklan di televisi,” papar Grace.

Grace kemudian membuka motivasi para pengusaha mau menyumbang untuk partainya itu. Ternyata para pengusaha itu tidak mengincar posisi atau jabatan penting melalui PSI.

“Memang orang-orang ini punya kesadaran politik, jadi tidak ada take and give, kita tidak janjikan kursi, kita nggak mau begitu. Tapi kalau kondisi ekonomi melambat memang yang rugi semuanya, jadi mereka cuma butuh kepastian iklim usaha yang baik jadi bisnis mereka bagus,” kata Grace sembari tersenyum.

“Apa mereka support partai lain, wajar saja pengusaha tanam di banyak parpol,” lanjut Grace.

Ke depan Grace ingin membangun cara baru mengumpulkan dana untuk partai. Dia mengundang partisipasi publik yang sangat yakin dengan langkah PSI mengusung perubahan.

Belakangan diketahui, salah satu pengusaha yang mendukung PSI adalah Sinarmas Group bahkan beredar kabar pengusaha itu merupakan pengusaha yang kini berstatus tersangka lantaran menyuap anggota DPRD Kalteng. Namun informasi tersebut masih bersifat dugaan.

Grace sendiri masih sulit dihubungi media ini, sejauh ini nama-nama penyumbang PSI juga belum dibuka PSI ke publik, padahal PSI mengaku sebagai partai yang terbuka.

(gns)

Berita Terkait

Demokrat Resmi Gabung Koalisi Indonesia Maju, Bambang Haryo : Ini Perpaduan Menarik
Bambang Haryo Sebut Putra Sulung Jokowi Mewakili Suara Anak Muda, Cocok Jadi Cawapres Prabowo?
Survei Pileg 2024 Dapil Jatim 1, Bambang Haryo Masuk 5 Besar Tokoh Potensial
Prabowo Bertemu Budiman Sudjatmiko di Kartanegara, Ini yang Dibahas
Gerindra Surabaya Gerakkan Mesin Partai Distribusi Daging Kurban
Bambang Haryo Sampaikan Duka Mendalam Atas Wafatnya Desmon J Mahesa
BPK Berikan Opini WTP Kepada Pemerintah Pusat Tahun 2022
Warga Desa Majasem Sambut Gembira Pavingisasi Jalan Lingkungan Dari BK Tahun Anggaran 2023.

Berita Terkait

Rabu, 27 September 2023 - 18:38 WIB

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung

Rabu, 27 September 2023 - 11:48 WIB

Audit Kemendesa PDTT, BPK Temukan Belanja Fullboard Tidak Diyakini Rp1,8 Miliar

Selasa, 26 September 2023 - 20:32 WIB

Dugaan Perjalanan Dinas Kemendikbudristek Tanpa Bukti Riil Rp20 Miliar, Termasuk Ditjen Diktiristek Rp15 Miliar

Selasa, 26 September 2023 - 15:31 WIB

BPK: Pengadaan Jasa Konsultan di Kemenko Perekonomian Rp3 Miliar Tidak Sesuai Ketentuan, Mengarah Kepada yang Akan Dipilih

Senin, 25 September 2023 - 21:02 WIB

Kasus LNG Belum Usai, KPK Diminta Periksa Pengadaan Minyak Mentah dan Kilang Pertamina yang Sudah Diungkap BPK

Minggu, 24 September 2023 - 19:33 WIB

Dugaan Aset Kemendikbud Triliunan Rupiah Dikuasai dan Dijual Pihak Ketiga Tanpa Izin Hingga Jadi Perumahan

Minggu, 24 September 2023 - 08:55 WIB

PPK Kemendikbudristek Belum Terima LPJ Bantuan Dana IKU Rp111 Miliar

Sabtu, 23 September 2023 - 21:49 WIB

Analisa dan Kajian Tak Sesuai, Kouta Internet Kemendikbud Pemborosan Uang Negara Rp1,5 Triliun

Berita Terbaru

Regional

Tim Tabur Kejari Surabaya Tangkap Salim Lays di Balikpapan

Rabu, 27 Sep 2023 - 23:12 WIB

Regional

Sat Lantas Polres Nias Selatan Rutin Gatur Pagi

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:58 WIB

Ilustrasi Menara BTS

Jakarta

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:38 WIB

Regional

Propam Polres Nias Selatan Mendadak Gelar Gaktibplin

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:23 WIB