LRT Palembang Tekor, Bambang Haryo Beri Tamparan Keras Untuk Jokowi

- Pewarta

Selasa, 5 Februari 2019 - 21:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bambang Haryo Soekartono

Bambang Haryo Soekartono

Jakarta – Light rail transit (LRT) Palembang yang dibanggakan Pemerintahan Presiden Joko Widodo, dikritik keras oleh anggota komisi V DPR-RI.

Ini karena, moda transportasi yang dibangun oleh PT Waskita Karya itu merugi besar, pasalnya dalam sehari biaya listrik LRT Palembang mencapai Rp1,6 Milyar sedangkan pendapatan per bulan hanya sebesar Rp500 juta.

Baca Juga :  Bambang Haryo Dorong Pasar Tradisional di Digitalisasi

Pemerintahan Jokowi yang membaggakan mega proyek itu, seperti mendapat tamparan keras, lantaran belum mampu mencapai target pendapatan maksimal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bambang Haryo Soekartono, anggota Komisi V DPR-RI mengatakan Omset LRT di Palembang tidak lebih dari 15 persen jika dibandingkan dengan biaya pembangunannya sebesar Rp10,9 triliun. kata Bambang Haryo, Selasa (5/2).

Baca Juga :  Konsisten, Bambang Haryo Dorong BPJS Gratis Untuk Petani

Operasional LRT dinilai Bambang, sangat boros, sambung Caleg DPR-RI Partai Gerindra dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo ini, LRT tersebut habiskan listrik 4.8 megawatt per hari dengan listrik generator.

“Sekitar Rp80 juta rupiah perjam, Rp1,6 miliar selama 24 jam direduksi, akhirnya LRT habiskan sekitar Rp15 miliar sebulan hanya untuk listrik saja”Ucap Bambang

Berita Terkait

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung
BPK Temukan Indikasi Kerugian Besar Biaya Angkut Pengadaan Minyak Mentah
Audit Kemendesa PDTT, BPK Temukan Belanja Fullboard Tidak Diyakini Rp1,8 Miliar
Dugaan Perjalanan Dinas Kemendikbudristek Tanpa Bukti Riil Rp20 Miliar, Termasuk Ditjen Diktiristek Rp15 Miliar
BPK: Pengadaan Jasa Konsultan di Kemenko Perekonomian Rp3 Miliar Tidak Sesuai Ketentuan, Mengarah Kepada yang Akan Dipilih
Kasus LNG Belum Usai, KPK Diminta Periksa Pengadaan Minyak Mentah dan Kilang Pertamina yang Sudah Diungkap BPK
Dugaan Aset Kemendikbud Triliunan Rupiah Dikuasai dan Dijual Pihak Ketiga Tanpa Izin Hingga Jadi Perumahan
PPK Kemendikbudristek Belum Terima LPJ Bantuan Dana IKU Rp111 Miliar

Berita Terkait

Rabu, 27 September 2023 - 18:38 WIB

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung

Rabu, 27 September 2023 - 11:48 WIB

Audit Kemendesa PDTT, BPK Temukan Belanja Fullboard Tidak Diyakini Rp1,8 Miliar

Selasa, 26 September 2023 - 20:32 WIB

Dugaan Perjalanan Dinas Kemendikbudristek Tanpa Bukti Riil Rp20 Miliar, Termasuk Ditjen Diktiristek Rp15 Miliar

Selasa, 26 September 2023 - 15:31 WIB

BPK: Pengadaan Jasa Konsultan di Kemenko Perekonomian Rp3 Miliar Tidak Sesuai Ketentuan, Mengarah Kepada yang Akan Dipilih

Senin, 25 September 2023 - 21:02 WIB

Kasus LNG Belum Usai, KPK Diminta Periksa Pengadaan Minyak Mentah dan Kilang Pertamina yang Sudah Diungkap BPK

Minggu, 24 September 2023 - 19:33 WIB

Dugaan Aset Kemendikbud Triliunan Rupiah Dikuasai dan Dijual Pihak Ketiga Tanpa Izin Hingga Jadi Perumahan

Minggu, 24 September 2023 - 08:55 WIB

PPK Kemendikbudristek Belum Terima LPJ Bantuan Dana IKU Rp111 Miliar

Sabtu, 23 September 2023 - 21:49 WIB

Analisa dan Kajian Tak Sesuai, Kouta Internet Kemendikbud Pemborosan Uang Negara Rp1,5 Triliun

Berita Terbaru

Regional

Tim Tabur Kejari Surabaya Tangkap Salim Lays di Balikpapan

Rabu, 27 Sep 2023 - 23:12 WIB

Regional

Sat Lantas Polres Nias Selatan Rutin Gatur Pagi

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:58 WIB

Ilustrasi Menara BTS

Jakarta

Rincian Biaya Proyek BTS 4G yang Ditangani Kejagung

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:38 WIB

Regional

Propam Polres Nias Selatan Mendadak Gelar Gaktibplin

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:23 WIB