Pasaman, – Siswa kelas 6 SDN 05 Serasi Kecamatan Rao Selatan Kabupaten Pasaman terpaksa belajar diruang pustaka karena kurangnya ruang belajar disekolah itu.
Hal ini disampaikan Kepala SDN 05 Serasi, Amran, S.Pd, M.Pd saat dikunjungi diruang kerjanya, Rabu (7/8).
Disampaikannya, SDN 05 Serasi memiliki 12 ruang belajar, namun sekolah ini membutuhkan 13 ruang belajar untuk 263 siswa, jadi 1 rombongan belajar yakni kelas 6 B terpaksa belajar diruang pustaka.
“Tepaksa belajar diruang pustaka pak, dan pustaka dipindahkan ke rumah dinas,” ungkap Arman.
BACA JUGA : Kepsek Tuding Disdik Pasaman Terkait Penggunaan Saldo BOS
LSM : Dinas Pendidikan Pasaman Jangan Main – main Soal Dana BOS
Dijelaskan Amran, pada tahun 2018 lalu pihaknya telah membuat permohonan kepada Dinas Pendidikan untuk pelepasan aset sekolah (rumah dinas) yang sudah rapuh dan berpotensi roboh.
Amran khawatir apabila rumah dinas yang rapuh tidak diperbaiki akan membahayakan siswa.
“Kita berencana, apabila aset sekolah (rumah dinas) itu telah dihapus baru akan mengusulkan bantuan pembangunan ruang belajar. Namun sampai saat ini aset itu belum dilepas,” ujarnya.
Kepala sekolah ini berharap kepada Pemda Kabupaten Pasaman melalui dinas terkait agar mengabulkan permohonan penghapusan aset itu, supaya para guru merasa aman dan nyaman dalam mendidik siswa disekolah ini.
“Kita takut roboh, dan siswa bisa jadi korban,” tutup Amran.
(Darlin)
Tinggalkan Balasan