Gayo Lues-Seiring dengan berjalannya pemerintahan di Kabupaten Gayo Lues, tentu dibutuhkan banyak sosok infirasi sekaligus motivasi bagi millenial untuk bangkit menjadi pribadi yang sukses. Karena, kehilangan tokoh panutan sekaligus infirasi berepek negativ terhadap minat masyarakat khususnya pemuda dalam berkontribusi bagi pembanguan Kabupaten Gayo Lues.

Entah tokoh itu, tokoh yang religius, tokoh infirasi atau sama dengan tokoh yang digandrungi Khairum. Tokoh yang dapat memovifasi pemuda hingga dapat berdikari dan mandiri.

Khairum menyebutkan, tokoh yang dimaksud saat ini adalah, H. Muhammad Rauh.

“Banyak langkah nyata yang dilakukan H.Rauh, terhadap pemuda khususnya di bidang usaha sekaligus melakukan pembinaan,” kata pemuda Bustanussalam ini.

H. Muhammad Rauh, siapa dia? hingga banyak digandrungi khususnya kalangan pemuda. Mungkin, sudah banyak yang mengenal beliau. Malang melintang mengawali karir sebagi anggota DPRK pada tahun 2004 silam, namanya terus melambung. Bangaimana tidak, dilantik pada tahun 2004 hingga saat ini tahun 2019, Rauh masih terpilih. Ini membuktikan, Dia sudah menduduki jabatan DPRK selama 4 priode dan saat ini menjabat, wakil ketua DPRK Gayo Lues.

Bukan hanya, namanya saja yang dikenal, sederet trobosan M.Rauh yang membekas dikalangan pemuda. Rauh tercatat sebagi penggiat transportasi Gayo Lues dan menjabat sebagai Sekretaris Organda, pebisnis ulung, memberi unsaha binaan yang meliputi UMKM dengan tujuan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dan pemuda, membentuk kelompok crawdfonding yang bertujuan untuk memberikan modal usaha dengan sistem deviden atau bagi hasil dengan tujuan meningkatkan unit usaha pemuda agar lebih maju.

“Ini, membuat Rauh, makin digandrungi,” tambah, Saifullah, pemuda Desa Tampeng, yang juga sangat mengenal, sosok Rauh.

Banyak usaha bengkel, dorsemer dan agrowisata yang diberikan modal dengan sistem bagi hasil yang sudah berjalan. Hal ini, juga merupakan salah satu cara untuk memberdayakan dan mengurangi pengangguran.

Saifullah, berharap kedepannya, akan banyak tokoh panutan dan motivasi bagi masyarakat dan pemuda, yang bukan hanya mampu berbicara tapi tidak mampu memberi solusi.(Ali Sadikin)