Malaka – sebanyak 61 kepala keluarga di desa Bone Tasea Kecamatan Weliman Kabupaten Malaka NTT menerima bantuan BLT Rp.600.000/bln dari Anggaran Dana Desa selama 3 bulan sebesar Rp.109.800.000. Selain itu ada 39 kk juga menerima Dana Bansos dari dinas Sosial Kabupaten Malaka.
Kepala Desa Bone Tasea (Bontas) Edmundus Nahak, mengatakan untuk diwilayah Desa Bontas sejumlah 288 KK, dengan kondisi ekonomi dari 61 KK yang ada sekarang ini perlu mendapat bantuan BLT dan ditetapkan anggarannya sebesar Rp.109.800.000. Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang akan di terima setiap KK sebesar Rp.600.000/bulan selama 3 bulan. Anggaran BLT ini tidak diberuntukkan bagi warga yang sudah menerima PKH, penerima Bansos, PNS, para pesiunan dan para aparat Desa.
“Desa membangun Konsolidasi dengan masyarakat untuk tidak boleh panik dengan virus pandemik Covid19 karena ini kasus Dunia. Saya menghimbau kepada warga agar tetap berwaspada dan bersikap berdiam diri dirumah sesuai anjuran pemerintah” ujar ujar Edmundus Nahak saat mendampingi para relawan penangan covid19, Selasa 28.
Sementara ditempat berbeda Ketua DPD Desa Bontas, Fransiskus Klau saat ditemui kediamannya. “Terbentuknya Relawan-relawan Covid19, serta bantuan BLT maka Masyrakat semakin nyaman dalam pengawasan dan pengamanan penyebaran Virus Corona yang sangat berbahaya ini. Jadi pemberian bantuan APD berupa Masker sebanyak 1500 pices pada Masyarakat dari Kepala Desa” ujar Fransiskus Klau.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke warga desa Bone Tasea saya secara pribadi sangat setuju. Dengan pemberian bantuan BLT tersebut sangat membantu sekali sama masyarakat selama 3 bulan, lanjutnya.
Salah satu warga Desa Bone Tasea, Louk Dawan saat si temui deliknews. Saya merasa sangat nyaman diwilayah Bontas, karena adanya SATGAS POSKO sebagai pengawal pintu masuk ke wilayah desa. Dengan keberadaan SATGAS POSKO wilayah Desa ini bisa mencegah penyebaran virus pandemik covid19.
Batuan Langsung Tunai dari pihak pemerintah melalui Dana Desa, kami sebagai Masyarakat merasa diperhatikan oleh pemerintah mulai dari tingkat pusat sampai tingkat desa. Adanya bantuan ini sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan sehari hari dalam keluarga.(dami atok/jat)