Gayo Lues-Dua orang penjambret berhasil diamankan Polres Gayo Lues. Tersangka merupakan Milzan Aldi Wijaya dan rekannya Fahrul Hidayat alias Fahrul yang beralamat di Kecamatan Bukit Tusan, Aceh Tenggara.
Kapolres Gayo Lues, AKBP Carlie Syahputra Bustaman, S.I.K., M.H., dalam konferensi pers di Mapolres Galus menjelaskan, Kronologis kejadian, Adapun Tersangka Mizan Adli Wijaya melakukan pencurian bersama dengan tersangka Fahrul Hidayat, pada hari Rabu tanggal 19 Agustus 2020 sekira pukul 16.10 Wib di Desa Raklunung Kec.blangkejeren,Kab.Gayo Lues tepatnya di Depan Klinik Tanoh Gayo.
Bersama rekannya yang bernama Sdra Fahrul Hidayat alias Fahrul kedua Tersangka sedang makan gorengan si simpang rikit kota blangkejeren.
Kemudian Tersangka Wijan Adli Wijaya melihat seorang gadis sedang mengendarai sepeda motor lalu Tersangka Wilzan Adli Wijaya melihat ada dompet warna biru muda di dalam jok depan sebelah kiri sepeda motor tersebut. Tersangka Wizan Adli Wijaya mengatakan kepada Tersangka Fahrul Hidayat, “Rul itu ada dompet tu” sambil menunjuk ke arah sepeda motor tersebut, rekan Tersangka Sdra Fahrul mengatakan kepada Tersangka Wizan Adli Wijaya, “Ayok kita tengok dulu” lalu Tersangka Wilzan Adli Wijaya pun bersama rekan Tersangka Sdra FAHRUL langsung mengikuti seorang gadis tersebut, menggunakan sepeda motor vario 125 milik Tersangka FAHRUL kemudian yang membawa sepeda motor tersebut
Tersangka Fahrul Hidayat lalu Tersangka Wizan Adli Wijaya sebagai penumpang nya di belakang.
“Mereka terus mengikuti gadis tersebut, ketika sampai di Desa Raklunung Kec.Blangkejeren, Kab.Gayo Lues tepatnya di Depan Klinik Tanoh Gayo. Tersangka Wizan Adli Wijaya melihat di dalam jok sepeda motor tersebut ada dompet dan HP berwarna putih lalu rekan Tersangka Sdra Fahrul menyerempet gadis tersebut dengan kecepatan 30 km/jam Tersangka Wizan Adli Wijaya pun mengambil dompet yang berwarna biru muda tersebut dari jok depan sepeda motor tetapi HP yang berada di dalam jok tersebut tidak terambil oleh Tersangka Wizan Adli Wijaya ,” jelas Kapolres Gayo Lues, Senin (31/08/2020)
Akibat perbuatannya kini tersangka diamankan kepolisian Gayo Lues dan diancaman dengan ancaman paling lama 5 tahun penjara.(Ali Sadikin)