Malaka – pembangunan 4 Unit rumah layak huni dan 7 unit MCK, 1 Poskesdes mangrak ditangan Pj Kepala Desa Maktihan, Vinansius Bian Seran. S. Ag. Rumah nenek Tresia Abuk Dusun motaulun desa Maktihan Kabupaten Malaka, NTT sampai sekarang baru pondasi
Pelaksanaan beberapa kegiatan 2019 di desa Maktihan kini mangkrak belum selesai. Kegiatan yang mangkrak antara lain rumah layak huni yang di programkan 4 unit rumah @ Rp.27 juta/unit, MCK 7 unit @Rp.10 jutaan/ unit, Poskedes kurang lebih Rp. 74-jutaan, bersumber dari dana desa tahun anggaran 2019.
Salah satu warga dusun Motaulun yang mendapat bantuan rumah layak huni, nenek Tresia Abuk (70-an) rumahnya terlanjur di bongkar sampai saat ini baru di bangun pondasinya saja.
Nenek Teresia Abuk saat temui deliknews dirumah, Jumat 4/9/2020 mengatakan saya merasa kecewa dengan Pj Kepala desa Maktihan, Vinansius Bian Seran. S. Ag, terhadap bantuan rumah layak huni pada tahun lalu itu karena sesungguhnya saya selaku penerimah rumah hanya memperoleh pondasi , kemudian sampai dengan saat ini, belum ada kelanjutan pekerjaan rumah tersebut.
“Saya sangat mengharapkan kelanjutan pekerjaan bantuan rumah layak huni yang sudah dibuat pondasi pada tahun 2019 lalu. Memohon kepada bapak Bupati Malaka, manakala berkenan dapat membantu menyelesaikan pekerjaan pondasi yang sudah dibangun Pj Kepala desa Maktihan” ungkap Teresia Abuk
Ditempat berbeda, Ketua Tenaga Pengelola Kegiatan (TPK) desa Maktihan, Yasintus Bria, Jumat 4/9/2020 mengatakan saya membenarkan pekerjaan 4 unit rumah layak huni, 7 MCK, 1 Poskesdes bersumber dari dana desa tahun anggaran 2019 itu tidak selesai. Bahkan 2 unit rumah tidak tau keberadaannya.
“Kegiatan pekerjaan tahun anggaran 2019 lalu itu, suda ada audit dari pihak Inspektorat Kabupaten Malaka. Kami telah mengirim surat pernyataan bahwa semua anggaran 2019 ada ditangan Pj Kepala desa Maktihan. Selama Pj Kepala desa Maktihan, Vinansius Bian Seran telah menjabat di desa Maktihan semuanya dia yang urus sendiri” ujar Yasintus Bria.
Lanjutnya, saat ada pemeriksaan fisik dari Inpektorat saya kasi tunjuk 2 saja. Sebab yang 2 nya saya tidak tau lokasinya dimana. Saat itu dana kegiatan tahun 2019 sudah dicairkan semua.
Untuk progres kegiatan terdapat 1 rumah sudah sekitar 80% dan Poskedesnya baru bangun pondasi. Tidak terlepas dari keuangan, sebenarnya saya dan bendahara tidak pernah pegang uang, pungkasnya.
Pj Kepala desa Maktihan, Vinansius Bian Seran. S. Ag saat di konfirmasi deliknews di rumahnya di kawasan Kleseleon tertutup. Tetangga rumah Pj Kepala Desa memberi tahu kalau pak Vinansius tidak ada dirumahnya.
“Kalau setiap sore ada saudaranya yang setiap hari selalu menyalakan lampu rumah nya pak Vinansius” ujar tetangganya. (Dami Atok)
