Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Habiburokhman mengungkapkan ada tiga kriteria perwira tinggi yang diisukan sebagai calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

Menurutnya, terdapat beberapa nama perwira tinggi (pati) Polri yang menjadi kandidat saat ini, yakni yang memiliki keahlian di bidang reserse, hubungan masyarakat (humas), serta pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

“Ada beberapa sosok pati senior yang saat ini santer isunya jadi kandidat. Ada yang jago di bidang reserse, ada yang jago di humas, ada juga yang lama di bidang pemeliharaan kamtibmas,” kata pemilik sapaan Habib, Rabu (6/1).

Sebelumnya, tiga pati Polri berpangkat komisaris jenderal (komjen) yang memiliki latar dan kemampuan, menguat di media.

Mereka adalah Komjen Listyo Sigit Prabowo yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri; Komjen Boy Rafli Amar yang berpengalaman menjabat sebagai Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kepala Divisi Humas Polri, dan kini menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Selain itu, Komjen Agus Andrianto yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.

Namun, Habib tidak membeberkan secara rinci nama pati Polri yang dimaksud. Ia pun menyampaikan bahwa semua pati Polri yang memiliki keahlian selain yang ia sebutkan masih memiliki peluang menjabat sebagai Kapolri selanjutnya.

“Semua masih punya peluang sama besar. Prestasi bagus dan nyaris nol masalah signifikan,” katanya.

Lebih lanjut, Habib berkata bahwa pimpinan DPR dan Komisi III DPR belum menerima surat presiden dari Presiden Joko Widodo terkait calon Kapolri pengganti Idham hingga saat ini.

Menurutnya, Komisi III DPR akan membahas mekanisme uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Kapolri pengganti Idham pekan depan.

“Masa sidang baru dimulai 12 Januari, kami baru sidang internal sekitar 13 Januari untuk membahas mekanisme fit dan proper test,” katanya.