BWS Sumatera V Diduga Lakukan Pembohongan Publik Areal Persawahan Pembangunan DI Kawasan Batang Bayang

- Tim

Selasa, 2 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor BWS Sumatera V Padang

Kantor BWS Sumatera V Padang

Sumbar, – Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera V Padang diduga melakukan pembohongan publik areal persawahan Pembangunan Daerah Irigasi (DI) Kawasan Batang Bayang tahun 2017 lalu.

Pernyataan BWS Sumatera V Padang yang dimuat website resmi sda.pu.go.id pada 19 Oktober 2017 menyebutkan bahwa pada November 2019, DI Batang Bayang akan mengairi areal persawahan seluas 6.500 hektar.

Hal itu disampaikan oleh Syatriawan, ST selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Irigasi dan Rawa I mewakili BWS S V pada penandatanganan kontrak 19 Oktober 2017, disaksikan oleh Kepala BWS S V Maryadi Utama ST, MSi, Kasubag TU Feri Donal, SH, Kasi Operasi dan Pemeliharaan Vidi Bhuwana, ST, MDM dan SNVT PJPA WS IAKR Yuliadra, S.ST.MT serta pihak yang terkait.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: BPK Sumbar Angkat Bicara Soal Temuan di DPRD Kota Padang

Sekretaris DPRD Kota Padang Bantah Temuan BPK

Dilansir dari sda.pu.go.id, Syatriawan mengatakan dengan adanya tanda tangan kontrak Pembangunan Batang Bayang ini, dapat menyumbang pangan nasional berupa irigasi seluas 6500 hektar khususnya di Kabupaten Pasaman Barat yang dijadwalkan selesai pada November 2019. Manfaat adanya DI ini nantinya akan mengairi areal persawahan seluas 6500 hektar, di satu kecamatan dan lima kenagarian.

Sementara menurut informasi yang diterima deliknews.com, berdasarkan hasil pemeriksaan BPK tahun 2019 lalu, ditemukan permasalahan areal persawahan Pembangunan DI Batang Bayang.

Diketahui bahwa areal persawahan yang direncanakan memperoleh layanan irigasi dari Pembangunan DI Batang Bayang seluas 6.500 hektar diantaranya sawah baru seluas 2.379 hektar. Sisanya belum dibangun jaringan tersier dan cetak sawah sehingga jaringan irigasi belum dimanfaatkan dengan optimal. Sebagian besar areal tersebut masih berupa lahan perkebunan kelapa sawit dan coklat.

Hal tersebut terlihat bahwa manfaat langsung adanya pembangunan irigasi sebagai dasar menghitung kelayakan ekonomi tidak memadai karena peningkatan produksi pertanian dihitung dengan asumsi terjadi alih fungsi lahan, namun belum ada kepastian waktu cetak
sawah akan dilakukan.

Atas persoalan tersebut, deliknews.com telah melayangkan surat konfirmasi dengan mengajukan pertanyaan kepada BWS Sumatera V Padang, namun belum ada balasan hingga berita ini ditayangkan.

(Darlin)

Berita Terkait

WABUP NISEL FIRMAN GIAWA BUKA MUSRENBANG RPJPD KABUPATEN NIAS SELATAN TAHUN 2025-2045
BUPATI NISEL HILARIUS DUHA BUKA GEBYAR PAUD TAHUN 2024
Kapolda berikan Apresiasi dan PIN Emas Buat Polisi, Sukses Ungkap Pembunuhan Sadis Dalam Waktu 1 X 24 Jam
Polda Sumsel Musnahkan Barang Bukti 7,7kg Sabu dan 183 Butir Pil Ekstasi
Sekolah KB Ancil Motaain Dapat Bantuan 100 Sak Smen
PASCA MENINGGAL PELAJAR SMKN SIDUAORI, KELUARGA PERCAYA SEPENUHNYA PADA PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN POLRES NISEL
UNIT TURJAWALI SAT SAMAPTA POLRES NISEL RUTIN PATROLI DIALOGIS
INI OKNUM Konflik IPK dan PKN di Pancurbatu

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 22:30 WIB

WABUP NISEL FIRMAN GIAWA BUKA MUSRENBANG RPJPD KABUPATEN NIAS SELATAN TAHUN 2025-2045

Kamis, 18 April 2024 - 22:26 WIB

BUPATI NISEL HILARIUS DUHA BUKA GEBYAR PAUD TAHUN 2024

Kamis, 18 April 2024 - 21:05 WIB

Kapolda berikan Apresiasi dan PIN Emas Buat Polisi, Sukses Ungkap Pembunuhan Sadis Dalam Waktu 1 X 24 Jam

Kamis, 18 April 2024 - 20:32 WIB

Polda Sumsel Musnahkan Barang Bukti 7,7kg Sabu dan 183 Butir Pil Ekstasi

Kamis, 18 April 2024 - 09:43 WIB

PASCA MENINGGAL PELAJAR SMKN SIDUAORI, KELUARGA PERCAYA SEPENUHNYA PADA PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN POLRES NISEL

Rabu, 17 April 2024 - 19:28 WIB

UNIT TURJAWALI SAT SAMAPTA POLRES NISEL RUTIN PATROLI DIALOGIS

Minggu, 14 April 2024 - 21:29 WIB

INI OKNUM Konflik IPK dan PKN di Pancurbatu

Minggu, 14 April 2024 - 01:04 WIB

Di Hina Ibu RT, Istri Wartawan TV Nasional Lapor Polisi

Berita Terbaru

Regional

BUPATI NISEL HILARIUS DUHA BUKA GEBYAR PAUD TAHUN 2024

Kamis, 18 Apr 2024 - 22:26 WIB

Sumatera Selatan

Polda Sumsel Musnahkan Barang Bukti 7,7kg Sabu dan 183 Butir Pil Ekstasi

Kamis, 18 Apr 2024 - 20:32 WIB