Bukittinggi, – Dalam rangka mencegah terjadinya kenakalan siswa, SMAN 5 Bukittinggi melaksanakan sosialisasi bahaya kenakalan remaja di sekolah tersebut, Jum’at (19/2 21).

SMAN 5 Bukittinggi mengundang narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Kota Bukittinggi.

“Untuk memaksimalkan komitmen sekolah membina karakter dan menghindari kenakalan siswa, kita sengaja mengundang dinas perlindungan anak,” kata Kepala SMAN 5 Bukittinggi, Ahda, S.Pd, MM.

Baca juga: Kembangkan Potensi Siswa, SMAN 3 Bukittinggi MoU dengan Kemendikbud Malaysia

Target Masuk PT Favorit, SMAN 1 Bukittinggi Lakukan TO UTBK Bagi Seluruh Siswa

Selama kegiatan sosialisasi, Dinas P3APPKB Kota Bukittinggi dalam hal ini langsung oleh kepala dinas ibu Yasmarni memberikan pengenalan hukum, ancaman perkelahian tanding, narkotika, kenali wilayah tubuh yang rentan kekerasan, serta Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja, kepada siswa.

Menurut kepala sekolah, kegiatan dilaksanakan sebagai salah satu upaya sekolah sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan kepada siswa, seperti pergaulan yang tidak sehat, penyalahgunaan terhadap obat-obatan terlarang dan lain sebagainya.

“Kita mengenalkan kepada siswa apa saja yang menyebabkan pelanggaran hukum, membekali siswa tentang bahayanya penyalahgunaan narkotika dan mengingatkan kepada siswa agar tidak terjerumus pada pergaulan yang bebas,” ungkap Ahda.

Sosialisasi ini diikuti oleh seluruh siswa dan para guru dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pada saat acara berlangsung.