Barito Timur, Kalteng, deliknews – Guna meningkatkan pengetahuan dan wawasan sistem informasi pemerintah daerah (SIPD) bagi para pengelola keuangan daerah serta cara pengimplementasian sesuai dengan aturan yang berlaku.
Pemerintah Kabupaten Barito Timur laksanakan bimbingan teknis penatausahaan dan pelaporan keuangan dan SIPD kepada pengelola keuangan daerah, yang digelar di gedung pertemuan umum (GPU) Mantawara Tamiang Layang. Jumat (19/3/21)
Bimtek diikuti oleh pejabat penatausahaan keuangan, kasubbag perencanaan, kasubbag keuangan, kasubbag perencanaan dan keuangan serta bendahara pengeluaran se Kabupaten Barito Timur.
Adapun narasumber dalam kegiatan yang tersebut yakni Direktur Pelaksanaan dan Pertanggung jawaban Keuangan Daerah Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Horas Maurits Panjaitan beserta rombongan.
Saat membuka acara tersebut Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas dalam sambutannya mengatakan, bahwa Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 tahun 2020 mengamanahkan pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah meliputi perencanaan, penganggaran pelaksanaan penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan daerah.
“Dalam hal ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah, baik tingkat provinsi, kota maupun kabupaten diwajibkan menyusun perencanaan dan pengelolaan anggaran yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ke depan. Dalam pengelolaan keuangan daerah, cara dan pola baru merupakan tuntutan agar melakukan pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik bagi kepentingan publik” ujar Ampera AY Mebas.
Tuntutan tersebut meliputi laporan keuangan dan transparansi informasi anggaran kepada publik, demi meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara dalam menjalankan organisasi pemerintahan.
“Khususnya bidang pengelolaan keuangan daerah, Pemerintah Kabupaten Barito Timur bersama dengan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri menyelenggarakan bimbingan teknis ini” ungkapnya.
Ampera berharap, bimtek yang digelar selama dua hari itu dapat meningkatkan wawasan serta informasi terkait SIPD bagi peserta bimtek sehingga dapat mengimplementasikan dalam tugas sebagai pengelola keuangan daerah sesuai aturan yang berlaku.
Saya berpesan agar semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini secara seksama hingga selesai dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan dan imunitas tubuh sehingga tujuan kegiatan ini tercapai serta seluruh peserta kembali dalam kondisi sehat, pungkasnya.
Ditemui terpisah, Kepala badan pengelola keuangan dan aset daerah atau BKAD Barito Timur, Misnohartaku menyampaikan, agar peserta bimtek bersemangat mengikuti kegiatan tersebut karena ini dilaksanakan selama 2 hari.
Materinya banyak dan kegiatannya sampai jam 9 malam, saya berharap peserta tetap semangat. Karena kalau nanti hasilnya tidak maksimal kami sebagai bendahara umum daerah yang akan kesulitan karena penginputan dan penatalaksanaan keuangan dilaksanakan SKPD masing-masing, pungkas Wisno. (Boy)
Tinggalkan Balasan