HANOI-KEMPALAN: Vietnam telah menyetujui penggunaan vaksin buatan Kuba yang memiliki klaim epifikasi 92.28% pada suntikan ketiga untuk melawan COVID-19. Berdasarkan pemerintah Vietnam, pada saat ini, Asia Tenggara sedang dalam keadaan terburuk pada pandemi COVID-19.
“Kementerian Kesehatan Vietnam telah menyetujui penggunaan vaksin Abdala buatan Kuba dikarenakan adanya kebutuhan mendesak untuk menghadapi COVID-19” ucap pernyataan pemerintah pada Sabtu (18/9).
Vaksin Abdala menjadi vaksin ke-8 yang disetujui dan digunakan di Vietnam. Berdasarkan data terbaru, tingkat vaksinasi di Vietnam menjadi salah satu yang paling rendah karena hanya sekitar 6,3% dari 98 juta warga Vietnam yang sudah memiliki dan mendapatkan dosis kedua.
Pengumuman penggunaan vaksin Abdala diumumkan sendiri oleh Presiden Vietnam, Nguyen Xuan Phuc pada saat kunjungannya ke Kuba.
Tercatat…
