Sidoarjo – Politisi Partai Gerindra Bambang Haryo Soekartono, Jumat (8/12) berkunjung ke Pasar Prambon, Sidoarjo. Dalam kunjungannya, Ia mendorong pasar yang berada di Perbatasan Sidoarjo-Mojokerto itu di renovasi.

Menurut Anggota DPR-RI periode 2014-2019, sebagai Pusat Ekonomi Kerakyatan yang ada di wilayah perbatasan Sidoarjo sudah seharusnya Pasar Prambon di renovasi menjadi pasar yang bersih, teratur, mempunyai fasilitas lapak – lapak yang berindentitas dan kelengkapan – kelengkapan lemari pendingin (freezer) untuk penyimpan komoditas sayur, daging dan ikan sehingga bisa bertahan lama dan dagangannya dalam kondisi segara.

“Masalah penerangan juga perlu pembenahan ditambah dengan cafetaria untuk konsumen dan pengantar. Pasar tersebut juga harusnya sudah dilengkapi dengan Perbankkan yang selalu menjamin penyimpanan uang pedagang menjadi aman serta mendukung permodalan tambahan dengan bunga yang sangat murah (KUR)” Kata pemilik sapaan akrab BHS.

Dilanjutkan Alumnis ITS Surabaya ini, semua pasar besar yang menjadi andalan harus ada klinik medis dipasar tersebut, karena ribuan konsumen dan ratusan pedagang harus bisa mendapat jaminan kesehatan. Juga timbangan tera yang saat ini masih tidak ada, sehingga paling tidak pasar tersebut sudah mendekati berstandarisasi SNI.

“Saya prihatin dan sekaligus akan mendorong solusi keluhan pedagang untuk perijinan berdagang, dimana mereka yang tadinya bembayar sewa lapak 5 tahun sekali dengan biaya 2juta rupiah, saat ini menjadi 3 tahun sekali dengan biaya 4juta rupiah. Ini sangat membebani pedagang dan tentu akan dibebankan kepada konsumen/pembeli yaitu masyarakat Sidoarjo dengan harga – harga komoditas yg mahal” Imbuhnya

BHS kembali mengatakan, dirinya dalam kunjungan itu mendapat keluhan biaya tambahan perpajakan yang dinaikkan lebih tinggi lagi, serta retribusi 8.000 rupiah perhari. Diharapkan dalam kondisi sepi pembeli saat ini, ada satu dispensasi dari Pemerintah Kabupaten untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan beban – beban tersebut.

“Dan ini akan saya sampaikan kepada ketua Komisi B DPRD Kabupaten Sidoarjo Pak Bambang Pujianto untuk mendorong agar iklim usaha dipasar tersebut menjadi sehat” Tutup BHS.