Bandung (deliknews.com) – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak akan hadir dalam kampanye akbar Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hal tersebut disampaikan Airlangga setelah melangsungkan kampanye pamungkas Partai Golkar di Eldorado Dome, Lembang, Bandung, Jumat (9/2/2024).

“Pak Jokowi kan bilang tidak akan kampanye. Jadi besok tidak hadir,” kata Airlangga.

Airlangga yang juga menjabat sebagai menko perekonomian itu menegaskan, Presiden Jokowi telah memperjelas bahwa dirinya tak akan mengikuti aktivitas kampanye.

“Beliau sudah bilang tidak akan kampanye,” tegas Airlangga.

Diketahui, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo-Gibran bakal menggelar kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (10/2/2024).

Prabowo-Gibran sendiri diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 2024. Partai-partai adalah Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Gerindra, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, Partai Solidaritas Indonesia, dan Partai Prima. Sejauh ini, KIM konsisten menyerukan untuk melanjutkan program-program dari pemerintahan Presiden Jokowi.

Sementara itu, Presiden Jokowi sebelumnya telah menegaskan bahwa dirinya tidak akan terlibat dalam kampanye untuk Pemilu 2024. Penegasan ini menepis kabar yang menyebut kemungkinan partisipasinya dalam kampanye pada hari-hari menjelang pemungutan suara.

“Saya ingin tegaskan kembali, pernyataan saya yang sebelumnya. Bahwa presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk berkampanye, tetapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye? Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye,” tegas Jokowi, Rabu (7/2/2024).