Jakarta (deliknews.com) – Caleg Partai Amanat Nasional (PAN) Uya Kuya dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) lantaran terlihat berada di sekitar lokasi pencoblosan tempat pemungutan suara (TPS) di WTC Kuala Lumpur, Malaysia, pada Minggu (11/2/2024). Padahal, Uya Kuya tidak berstatus sebagai DPTB di lokasi tersebut, dan tidak melakukan pencoblosan di sana.

“Ada salah satu peserta pemilu atas nama Uya Kuya yang akan kami laporkan ke Bawaslu atas dugaan pelanggaran tindak pidana Pemilu. Dalam hal ini melakukan kampanye di luar dari jadwal yang telah ditentukan,” kata anggota Migrant Care, Trisna Dwi di Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Trisna menjelaskan, keberadaan Uya Kuya di lokasi pencoblosan merupakan suatu pelanggaran lantaran keberadaannya dapat dinilai sebagai sebuah kampanye berupa citra diri.

“Kita harus merujuk pada definisi kampanye yang ada di Undang-Undang Pemilu jelas mengungkapkan citra diri juga termasuk dalam kampanye. Diperkuat juga oleh putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 48 PUU tahun 2018. Dalam putusan MK ini, Mahkamah Konstitusi mengenai citra diri tidak memisahkan antara artian citra diri yang ada secara gramatikal kebahasaan kita yakni sebagai gambaran pribadi, produk, atau program peserta pemilu atau visualisasi diri berupa frasa kalimat data atau gambar yang disampaikan kepada pemilih,” jelasnya.

Sementara itu, anggota Migrant Care, Muhammad Santosa menyaksikan aksi Uya Kuya di depan WTC Kuala Lumpur yang menjadi lokasi pencoblosan WNI di sana.

Santosa mengaku melihat Uya Kuya tiba di kawasan setempat pada Minggu (11/2/2024) sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Uya Kuya berada di gedung WTC hingga petang.

“Kita mendapatkan artis Uya Kuya hadir di sana. Saya melihat jam 10-an waktu setempat, Uya Kuya datang ke Gedung WTC. Di sana banyak WNI yang melakukan pencoblosan. Uya Kuya ada di gedung WTC lebih dari jam setengah 5 sore. Masih mondar-mandir sampai sekitar pukul setengah 6 sore,” ungkapnya.

Dalam rekaman video yang didokumentasikan tim Migrant Care saat itu, Uya Kuya dengan rambut berwarna biru terlihat mencolok di antara kerumunan orang. Uya kerap mengobrol sembari berfoto bersama sejumlah orang.