Nias Selatan, deliknews – Generasi Muda perlu mempersiapkan diri dan meningkatkan kedewasaan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Hal ini disampaikan Bupati Nias Selatan, Dr. Hilarius Duha, SH., MH disela naan Sakramen Krisma oleh Uskup MGR. Fransiskus Tuaman Sasfo Sinaga dari Keuskupan Sibolga, di Paroki Hati Kudus Yesus?HKY) Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan, Minggu (18/8/2024).

Tampak hadir : Wakil Bupati Firman Giawa, SH., MH dan nyonya Katarina K. Zai, para biarawan/biarawati dan umat Katolik bertempat di Gereja Paroki HKY Teluk Dalam (Minggu, 18/08/2024).

Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha menekankan tentang penerimaan Sakramen Krisma adalah menandakan kedewasaan seseorang yang sebenarnya bukan diukur dari faktor umur, tetapi kedewasaan lebih dinilai dari kemampuan cara berpikir, bersikap dan tindak tanduk seseorang melalui proses menuju kematangan menjadi pengikut Kristus.

“Generasi muda Katolik perlu mempersiapkan diri dan meningkatkan kedewasaan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045”, tandas Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha.

Uskup MGR. Fransiskus Tuaman Sasfo Sinaga menyampaikan bahwa dengan perayaan Misa Pesta Pelindung Gereja menandakan bahwa umat Katolik makin dekat, makin mencintai dan makin merasakan jika Bunda Maria makin dekat dan makin melindungi, serta berpesan kepada krismawan dan krismawati yang hari ini telah menerima Sakramen Krisma bahwa Sakramen yang diterima hari ini akan menguatkan sebagai orang Katolik agar tetap mencintai Kristus dan Gereja Katolik dan menjadi saksi Kristus.

Kegiatan ini dirangkai dengan acara pelepasan Katekis Antonius Genial Dachi yang memasuki masa purnabakti, perpindahan P. Markus Halawa, OFMCap dan P. Benediktus Sihura, OFMCap serta penyambutan Diakon Theo Silfanus Harefa, OFMCap, dimeriahkan dengan atraksi dari sanggar budaya SMPS Bintang Laut, tari kreasi dan pelaksanaan lomba Tari Maena yang diikuti oleh 12 lingkungan yang tergabung di Gereja Paroki HKY. (Sabar Duha)