Padang, – Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Andalas (BEM KM Unand) mempertanyakan masalah bantuan Bidikmisi di Kampus Unand melalui akun Instagram bemkmunand pada, Jum’at (5/3/21).

Postingan bemkmunand itu menanggapi persoalan uang kuliah mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi yang sebelumnya di beritakan Deliknews.com dengan judul “Unand Diduga Terima Ratusan Juta Uang Kuliah Mahasiswa Bidikmisi“, pada Kamis (4/3/21) kemarin.

Terpantau postingan akun Instagram bemkmunand tersebut hingga (6/3/21) jam 20.00 telah di like 1 ribu lebih pengguna dan 41 komentar.

Bernarkah Adanya Penyelewengan Bantuan Bidikmisi di Kampus UNAND?

Assalammu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh KM Unand!

Ada kabar yang kurang mengenakkan nih KM Unand,

Disaat permasalahan yang semakin banyak terjadi, bantuan ukt yang masih jadi problematika, regulasi pandemi yang belum ada habisnya, tapi muncul lagi sebuah berita masalah yang berasal dari tahun yang sudah.

Pada Kamis Malam, tanggal 4 Maret 2021, pukul 23.07 muncul sebuah berita di portal berita delik News yang mengatakan “Unand Diduga Terima Ratusan Juta Uang Kuliah Mahasiswa Bidikmisi”.

Mencengangkan memang dikala nama baik unand dibawa ke skala berita yang sangat rawan untuk dibicarakan, apakah yang
sebenarnya terjadi? Apa yang sudah dipendam? Mari kita kawal sampai tuntas berita tersebut.

#UsutBenangKusut
#KupasSampaiTuntas

Hidup mahasiswa!
Hidup rakyat indonesia!
Hidup perempuan indonesia!

BEM KM UNAND 2020/2021
#BEM KM UNAND

Presma: Teza Kusuma
Wapresma: Dafiq Naskar

Swarnabhumi! Bumikan Hati. Langitkan Karya.

Untuk diketahui, terkait persoalan uang kuliah mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi itu, Deliknews.com telah menyurati (surat konfirmasi) Rektor Unand, namun belum ada balasan atau tanggapan konfirmasi tersebut.

Kemudian pada (24/2/21) Deliknews.com mempertanyakan surat yang diberikan kepada bagian TU dan Keuangan Unand, serta dicoba menghubungi Isnaretni selaku Kabag Keuangan Unand, via telepon karena waktu itu ia tidak ada di kantor.

“Iya suratnya ada sama saya, namun saya tidak bisa ditunggu, saya ada urusan. Mungkin besok bisa diterima (balasan surat konfirmasi),” kata Isnaretni via telepon.

“Besok kita kirimkan balasannya ya, terimakasih,” kata Isnaretni kembali via WhatsApp kepada Deliknews.com.

Hingga berita ini ditayangkan, pihak Unand belum ada menjawab surat konfirmasi yang diberikan.