Driver Online, Minta DPRD Surabaya Desak Pemerintah Soal Kepastian Hukum

- Pewarta

Sabtu, 14 Juli 2018 - 12:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surabaya – Para driver online R2 dan R4 yang tergabung dalam Jatim Online Bersatu menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Surabaya jl Yos Sudarso, Surabaya.

Dalam orasinya, perwakilan driver online meneriakkan tuntutan agar para wakil rakyat yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD Surabaya bisa membantu menyampaikan aspirasinya ke pemerintah Provinsi dan pusat soal kepastian hukum profesinya.

“Kami ini juga warga Kota Surabaya, kami juga punya hak untuk hidup dan bekerja demi keluarga, bukan asal hidup, kalau asal hidup, di hutanpun juga bisa, maka kami minta tolong kepada anggota dewan untuk membantu perjuangan kami,” teriaknya. Jumat (13/7/) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa tuntutan lainnya diantaranya, kenaikan tarif per kilometer aplikator, anti monopoli (batasi taksi konvensional online), tolak suspend semena-mena dan minta evaluasi sistem zonasi.

Sampai berita ini dilansir, Sabtu (14/7), sejumlah perwakilan dari Jatim Online masih menyeruakan hal ini dikalangan internal mereka.

Terpisah, Ketua DPRD Kota Surabaya, Ir. H. Armuji, M.H atau yang akrab disapa Cak Ji memberikan solusi dan komitmen untuk membantu membuka suspend dari Driver Online yang dilakukan secara sepihak oleh pihak aplikator transportasi online.

Cak Ji menambahkan, bantuan pembukaan suspend ini hanya berlaku bagi driver yang benar-benar disuspend sepihak oleh aplikator, bukan untuk oknum driver nakal yang memiliki puluhan akun bodong.

(ardi)

Berita Terkait

DLU Terima Penghargaan Angkutan Lebaran 2023 dari Gubernur Jatim
Bencana Perahu Tambangan Surabaya, Bambang Haryo Beri Perhatian Serius
Tinjau Pasar Pabean, Bambang Haryo Beri Perhatian Soal Infrastruktur dan Standarisasi SNI
Target Penerimaan Pajak KPP Surabaya Karangpilang Capaian 100 Persen
Muncul Dua Visum Korban yang Membingungkan Dalam Perkara Mas Bechi
Polrestabes Surabaya Luncurkan Gerai yang Terintegrasi, Mudahkan Warga dalam Pengurusan Bermacam Dokumen
Satreskrim Polrestabes Surabaya Bekuk Empat Pelaku Curanmor
Mahasiswa UNESA Laksanakan KKN di Kawasan Eks Lokalisasi Dolly

Berita Terkait

Sabtu, 30 September 2023 - 22:48 WIB

Dandim 1621/TTS Hadir Dalam Acara Maulid Nabi Muhamad SAW Di Masjid Agung Al Ikhlas So’e

Sabtu, 30 September 2023 - 20:57 WIB

KPK Diminta Periksa Temuan BPK Pengadaan Benih, Pupuk dan Alsintan Kementan Rp1,3 Triliun, Termasuk Indikasi Pemahalan Belanja

Jumat, 29 September 2023 - 20:13 WIB

Polemik Tender RS Surabaya Timur, Yusuf Husni: Sejak Kapan Kejaksaan Punya Kewenangan Memutuskan Perkara?

Jumat, 29 September 2023 - 15:35 WIB

Terungkap Dugaan Proses Terbalik Proyek BTS 4G Bakti Kominfo, Survei Lokasi Dilakukan Setelah Kontrak

Kamis, 28 September 2023 - 21:51 WIB

Praktisi Hukum Minta Lelang RS Surabaya Timur Dievaluasi, Ada Fakta Hukum Yang Disembunyikan

Kamis, 28 September 2023 - 08:42 WIB

Ternyata Sejak Awal Proyek BTS 4G Bakti Kominfo Terindikasi Praktik Bisnis Tidak Sehat Pengadaan Jasa Konsultan

Rabu, 27 September 2023 - 23:12 WIB

Tim Tabur Kejari Surabaya Tangkap Salim Lays di Balikpapan

Rabu, 27 September 2023 - 21:26 WIB

Tabrak Kapolsek Benowo Saat Razia, Dinar Aji Dituntut 3 Tahun Penjara

Berita Terbaru