Lubuk Sikaping, ibukota Kabupaten Pasaman, siap menghadirkan pesona baru sebagai “Kota Taman Berbunga.” Dalam upaya pengembangan kepariwisataan Pasaman, Wabup Sabar AS telah mengungkapkan rencana untuk mengubah Lubuk Sikaping menjadi destinasi wisata yang memukau. Dengan dimulainya penanaman berbagai jenis bunga mulai dari Simpang Maua hingga Simpang Pasar Lama, mimpi tersebut semakin mendekati kenyataan.
Wabup Sabar menjelaskan bahwa langkah-langkah ini dilakukan oleh dinas terkait di lingkup Pemkab Pasaman, dengan harapan Lubuk Sikaping akan segera memancarkan keindahannya yang menawan. Selain penanaman bunga, rencana pengembangan Kota Taman Berbunga ini juga melibatkan pembangunan rest area di dekat gapura, yang akan menjadi tempat peristirahatan bagi pengunjung.
Tidak hanya itu, Lubuk Sikaping juga akan melengkapi statusnya sebagai kota wisata dengan membangun sebuah auditorium. Tempat ini akan menjadi wadah bagi anak nagari dan pelajar untuk menampilkan berbagai kesenian tradisional yang merupakan warisan nenek moyang mereka.
Tidak hanya Lubuk Sikaping, Pasaman juga sedang berupaya memanfaatkan potensi wisata yang dimiliki oleh nagari-nagari di daerah tersebut. Wabup Sabar mengungkapkan bahwa banyak nagari di Pasaman memiliki objek dan kegiatan pariwisata yang menarik dengan nilai jual yang tinggi. Oleh karena itu, Pemkab Pasaman mendorong pemerintahan nagari untuk mengembangkan dan mengolah potensi wisata yang dimiliki.
Beberapa nagari yang disebutkan oleh Wabup Sabar sebagai destinasi wisata potensial di Pasaman antara lain Nagari Langsek Kadok, Padang Gelugur, Lubuk Godang, Surau Lamo, Sundata, dan banyak lagi. Dengan upaya ini, Pasaman berharap dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya yang dimiliki oleh daerah tersebut.
Dengan rencana yang ambisius ini, Pasaman siap mengukir namanya sebagai tujuan wisata yang menakjubkan di Sumatera Barat. Lubuk Sikaping dan nagari-nagari lainnya diharapkan dapat menyediakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung, memancarkan pesona alam dan kekayaan budaya yang memikat hati.
Tinggalkan Balasan