Harga cabai di Ternate naik

- Editorial Staff

Senin, 19 Februari 2018 - 06:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ternate – Harga cabai nona di tingkat pedagang di Ternate, Maluku Utara (Malut), pada pekan ini naik, jika dibandingkan dengan pekan lalu.

Salma, salah seorang pedagang di Pasar Barito Bahari Berkesan Ternate, Senin, mengatakan, harga cabai nona pada pekan lalu Rp40.000/kg, pekan ini naik Rp60.000/kg.

Naiknya cabai tersebut karena berkurangnya stok, menyusul terbatasnya pasokan dari daerah penyuplai cabai nona, seperti dari Sulawesi Utara dan sejumlah kabupaten di Malut karena adanya pengaruh musim hujan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sedangkan cabai keriting, menurut Salma, pada pekan ini justru turun jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya yakni Rp35.000/kg, menjadi Rp25.000/kg, karena stoknya di pasaran setempat masih banyak.

Harga bawang merah dan bawang putih pada pekan ini mengalami kenaikan tipis jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya yakni masing-masing naik dari Rp34.000/kg menjadi Rp35.000/kg.

Sedangkan untuk harga tomat, menurut Salma, yang pada pekan lalu Rp16.000/kg, pekan ini turun menjadi Rp15.000/kg, karena pasokan mulai masuk.

Namun, harga tomat itu masih jauh diatas harga normal yakni Rp8.000-10.000/kg dan diperkirakan harga normal itu akan dinikmati konsumen pada pekan mendatang karena pasokan dari berbagai daerah mulai banyak masuk.

Harga sayur lainnya seperti wortel mengalami kenaikan dari Rp12.000/kg menjadi Rp15.000/kg dan harga kentang dan kol tetap bertahan diangka Rp15.000/kg dan kol Rp10.000/kg.

Harga sayur kangkung tetap Rp5.000 untuk tiga ikat, kacang panjang 5.000/dua ikat, sayur bayam Rp5.000/ikat pakis Rp5.000/ikat, labu siam Rp10.000/buah dan ketimun Rp5.000 untuk tiga buah.

Berita Terkait

Kakak beradik sabet medali Emas di Piala Koni.
Kembalikan Uang Hasil Pencurian di Toko Deliwafa, Tiga Warga Negara Pakistan Dituntut 7 Bulan dan 5 Bulan
Putusan PKPU dan Pailit Bersifat Erga Ormes, Johanes Dipa : Hasil FGD Semarang dan Surabaya Tidak Dapat Diajukan PKPU Lagi
Mencuri di Toko Deliwafa, Tiga WNA Pakistan Kembalikan Uang Hasil Curian
Kuasa Hukum Tergugat Sebut Inkosisten Terhadap Materi Gugatannya, Awalnya Utang Piutang Sekarang Penitipan Uang
Berkas Perkara Tersangka 5 Founder PT DOK Dilimpahkan Kejaksaan
Ahli Sebut Perkara PKPU Tidak Mengenal Nebis In Idem
Eksepsi Ditolak, Hakim PN Surabaya Berwenang Mengadili Perkara Wanprestasi Pengelolaan Resto Sangria

Berita Terkait

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:18 WIB

KSAL Tegaskan Ingin Netral, Tak Pernah Ikut Politik Praktis

Selasa, 5 Desember 2023 - 07:25 WIB

Kampanye ke Tangerang, Gibran Bagikan Buku Tulis dan Susu Bersama Istrinya!

Selasa, 5 Desember 2023 - 07:10 WIB

Caleg DPR RI Bambang Haryo Berikan Komitmen Bantu Nelayan di Kenjeran Surabaya

Minggu, 3 Desember 2023 - 13:45 WIB

Asik Mbah, Posko Ganjar-Mahfud di Ngawi Sentuh Lansia dan Warga Kurang Mampu

Sabtu, 2 Desember 2023 - 10:56 WIB

Pileg 2024, Bambang Haryo Kembali Dapat Dukungan Gabungan Pengusaha Surabaya-Sidoarjo

Rabu, 29 November 2023 - 21:41 WIB

Bali Solid, De Gadjah Optimis Pilpres Satu Putaran

Selasa, 28 November 2023 - 11:23 WIB

Pileg 2024, Dukungan Untuk Bambang Haryo di Dapil Jatim 1 Terus Mengalir

Senin, 27 November 2023 - 11:33 WIB

Hari Guru Nasional, Bambang Haryo Dorong Guru Honorer Jadi ASN

Berita Terbaru

Politik

KSAL Tegaskan Ingin Netral, Tak Pernah Ikut Politik Praktis

Selasa, 5 Des 2023 - 16:18 WIB

Regional

Kakak beradik sabet medali Emas di Piala Koni.

Selasa, 5 Des 2023 - 10:09 WIB