Arus balik di Pelabuhan Ternate Normal

Ternate – Aktivitas arus balik di sejumlah pelabuhan Ternate, Maluku Utara, Senin atau H+3 Lebaran 2018 belum terjadi kepadatan penumpang dan terpantau normal terutama rute Sidangoli-Ternate dan Sofifi-Ternate.

Kepala PT ASDP (Persero) Cabang Ternate Wisnu Thahjono di Ternate, Senin, mengatakan, aktivitas penumpang arus balik yang menggunakan kapal feri masih normal terutama rute antarkabupaten.

Kendati belum terjadi kepadatan, PT ASDP telah menyiapkan tujuh unit armada untuk mendukung kelancaran angkutan penumpang dalam menghadapi arus balik Lebaran 2018.

Jumlah itu belum termasuk lima unit armada yang dikelola melalui jalur penyeberangan perintis seperti di Kabupaten Halmahera Selatan dan Pulau Taliabu.

Sebanyak tujuh armada yang disiapkan PT ASDP tersebut khusus untuk melayani angkutan pada rute Bastiong Ternate-Rum Tidore Kepulauan, Bastiong-Sofifi dan Bastiong-Sidangoli.

Selain armada yang disiapkan ASDP, ada pula dua armada milik swasta yang juga beroperasi, sehingga dipastikan keseluruhannya akan mampu mengangkut penumpang arus balik Lebaran.

Sementara itu, sejumlah pemudik lebih memilih balik lebih awal, karena dikhawatirkan nanti mendekati masuk kerja akan ada lonjakan yang hendak balik dari kampung.

Salah seorang calon penumpang Morotai-Ternate, Mubin Alasa ketika dihubungi mengakui memilih balik lebih awal kembali ke Ternate karena belum ada lonjakan penumpang sehingga mendapatkan kenyamanan selama berlayar.

Masyarakat biasanya ketika balik dari mudik mereka memilih lebih awal, karena dikhawatirkan lonjakan penumpang dan keterbatasan kapal penumpang yang ingin pulang kampung nanti sulit karena transportasi.

Menurut dia, selama ini setiap menjelang Lebaran selalu dipadati dengan para pemudik yang pulang kampung, selain itu juga untuk mengantisipasi cuaca buruk yang sering terjadi perairan di Malut.

Transportasi laut untuk rute Morotai-Ternate atau sebaliknya ada empat kali dalam seminggu untuk jadwal pelayarannya sehingga untuk menghindari kepadatan pemudik, mereka memilih kembali ke Ternate lebih awal.