Sumbar, – Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit yang saat ini mengikuti Pilkada Sumbar sebagai calon gubernur angkat bicara menjawab adanya tudingan ijazah palsu.

“Saya tidak memakai ijazah palsu,” tulis Nasrul Abit di akun Facebook nya Nasrul Abit Wagub Sumbar, Selasa (22/9/20).

Dijelaskan Nasrul Abit, semua ijazah mulai SD s/d PT yang ia gunakan adalah dokumen asli, didapatkan melalui sekolah dan kuliah yang sah secara hukum

“Tudingan ini juga telah disampaikan pada Pilkada sebelumnya dan telah selesai di KPU maupun secara hukum. Saya menduga hal ini kembali di “goreng” untuk kepentingan Pilkada saat ini,” ujarnya.

Baca juga: Wagub Sumbar Lihat Kondisi Warga di Papua Meminta Tidak Ada Provokasi

Kampanye Kolom Kosong Jadi Polemik, Ini Kata Bawaslu Pasaman

Ia mendo’akan oknum – oknum yang diduga menggunakan cara tidak baik dalam Pilkada ini, diampuni dosanya dan dituntun ke jalan yang benar. 

“Kepada masyarakat, relawan dan simpatisan serta media saya imbau menyampaikan informasi yang benar. Proses demokrasi yang baik di Pilkada Sumatera Barat ini merupakan tanggung jawab kita bersama,” ajak Nasrul Abit.

Sebelumnya, ada Lima orang mengakui perwakilan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi (AMPD), mendatangi kantor KPU Sumbar dalam rangka audiensi terkait perihal dugaan adanya indikasi ijazah palsu salah satu pasangan calon gubernur sumbar.

Sekretaris KPU, Firman mengatakan pihaknya sudah melakukan verifikasi terhadap semua dokumen pasangan calon yang masuk, dan hasilnya tidak ada yang dipalsukan.

(Darlin)