Malaka, NTT, deliknews-Bakal Calon kepala desa Umalawain, Maksi Seran ketika terpilih, siap membangun Infrastruktur masyatakat melalui pembangunan rumah layak huni, membantu warga dusun yang berkesulitan air bersih dengan cara pengeboran Air, dan membuka lapangan kerja bagi Anak-anak muda dengan menanam tanaman Holtikutura.

Sosok kelahiran 1990 ini, telah mempersiapkan diri dengan matang untuk bertarung dalam pesta demokrasi pemilihan kepala desa serentak. Adanya pesta demokrasi pemilihan kepala desa serentak itu, maka pria yang berdomisili di dusun Besitaek sudah siapkan diri untuk maju bertarung dipemilihan Kepala desa Umalawain.

Bakal Calon desa Umalawain, Maksi Seran mengatakan dirinya siap bertarung dalam pemilihan kepala desa Umalawain, dengan tujuannya mau merubah pembangun Infrastruktur dan mau membuka lapangan kerja bagi Anak muda, supaya mengurangi tingkat kenakalan remaja, juga termasuk didalamnya itu mengurangi pengangguran. Ungkap Maksi Seran dirumahnya, Minggu (13/3/2022)

“Tujuan ikut bertarung dalam pemilihan kepala desa Umalawain itu, untuk mau merubah pembangunan Infrastruktur diwilayah. Misalnya rumah layak huni. Kemudian, membantu masyarakt yang berkesulitan Air bersih harus membatu dengan melakukan sumur bor didusun. Dan mendorong Anak-anak muda dengan membuka lapangan kerja melalui cara menanam tanaman Holtikultura.”bebernya.

Lanjut Maksi, dirinya ikut bersaing dalan pemilihan kepala desa serentak 2022, maka tahapan yang dilakukan sekarang itu memulai dengan mensosialisai diri disetiap dusun-dusun.

“Adanya persiapan diri untuk bertarung, sehingga sebelum melangka ke tahapan-tahapan yang diatur dengan regulasi pemerintahan daerah melalui BPMD, saya selaku Bakal Calon kepala desa, melakukan sosialisasi diri untuk mengatahui kamauan warga, apakah suka atau tidak? Jikalau tidak suka, maka tidak lagi melanjut untuk mengurus administrasi dalam tahapan lanjutan.”ujar Maksi.

Menurut Maksimus Seran, bahwa sebelum melangka pada tahapan-tahapan yang diatur dalam regulasi pemkab Malaka itu, sekurang-kurangnya mensosialisi kepada masyrakat supaya bisa kita tau bahwa, warga mau mendukung atau tidak. Ungkap maksi.

” Sebelum saya melangka untuk ditetapkan menjadi bakal calon kepala desa yang ditetapkan oleh panitia dalam pemberkasannya itu sekuran-kuranya melakukan sosialisasi diri. Supaya tau ada pendukung atau tidak? Kalau warga tidak mendukung atau tidak suka, lebih baik jangan buang energi untuk ikut bertarung.

Sebab kita maju desa itu, bukan kita pribadi yang memilih diri kembali untuk memangku satu jabatan. Akan tetapi melalui pemilihan oleh warga masyrakat yang ada dilingkup wilaya desa tersebut, secara langsung.” beber Maksi Seran.

Hal sosialisasi diri oleh bakal calon kepala desa Umalawain, Maksimus Seran telah melakukan, sehingga Ia juga mengambil sikap tegas maju bertarung dengan calon Kades lain yang akan masuk dipemilihan kepala desa serentak mendatang.

” Saya sudah siap dan menyiapkan diri, karena telah melakukan sosialisai diri pada warga dan keluarga. Dalam sosialisasi diri, dari keluarga dan warga mendukung dengan penuh hati. ” ucapnya lagi.

Bakal calon kepala desa Umalawain, Maksi Seran siap membangun desa, bila dirinya terpilih jadi kepala desa. Dan harapannya pada masyarkat desa Umalawain supaya satukan hati satukan tekat untuk memenangkan dirinya.(Dami Atok)