JAKARTA, Deliknews.com – Asosiasi PSSI Provinsi DKI Jakarta dipercaya oleh PSSI untuk mengadakan kursus pelatih berlisensi C AFC. peserta yang mengikuti kursus ini sebagian adalah pelatih SSB dan para mantan pemain sepakbola nasional.
Kursus yang belangsung selama 12 hari dari Selasa (16/10) hingga Minggu (28/10) di GOR POPKI Cibubur Jakarta Timur. Para peserta kursus mendapatkan materi dari pemateri PSSI pusat dan pelatih sepakbola berpengalaman.
Adapun materi diberikan di dalam dan luar ruangan. Para peserta diberikan materi seperti pengenalan kursus dan kontrak belajar, teori sepakbola dan bagaimana melatihnya, teori pelatihan, fase kegembiraan (koordinasi ball feeling, kelincahan, umpan, dan passing), formasi, kurikulum pembinaan sepakbola, dan prinsip-prinsip pertahanan hingga prinsip penyerangan, prinsip pertahanan, dan fase pengembangan skill.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut wakil ketua Asprov PSSI DKI Jakarta, Aldi Karmawan menyebut bahwa SDM pelatih lokal memiliki peran penting dalam mencapai keberhasilan sepak bola nasional.
“Peningkatan SDM sangat penting untuk segera dilakukan guna bersaing dengan negara lain terutama negara tetangga yang sudah melakukan (kursus kepelatihan lisensi C AFC)” ujar Aldi dalam rilis yang diterima Deliknews.com. (17/10/2018)
Aldi juga menambahkan bahwa PSSI sangat mendukung acara ini meskipun terlambat dari jadwal yang ditentukan.
“Lebih baik terlambat dibanding tidak sama sekali dan menurut saya arahan dari PSSI untuk menggelar secara masive pelatihan untuk peningkatan SDM memiliki peran penting dalam mencapai keberhasilan di bidang sepakbola kedepannya” tambah Aldi.
Saat ini Asprov PSSI DKI telah melakukan 2 kali pelatihan Pelatih Lisensi D yang bekerja sama dengan pihak Kemepora dan 1 kali pelatihan Wasit C2. Dan kedepannya pada akhir tahun, Asprov PSSI DKI Jakarta akan kembali membuat pelatihan wasit lisensi C2 gelombang ke-2.
Harapannya setelah kursus kepelatihan yang sudah diselenggarakan dapat meningkatkan kualitas pelatih lokal saat ini.
