Jakarta – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyatakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sangat berjasa ketimbang Presiden Joko Widodo dalam implementasi Undang-undang Desa sekaligus alokasi dana desa.
Pernyataan Fahri disampaikan untuk membantah klaim Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang mengesankan kebijakan anggaran Dana Desa dikeluarkan sejak era Jokowi menjadi Presiden.
“Itu salah [klaim Mendagri]. Pak Jokowi justru tak terlibat dana desa. Mana yang berjasa apakah Pak Jokowi atau Pak Prabowo? Ya Pak Prabowo yang lebih berjasa,” kata Fahri di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (22/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Fahri menyatakan Prabowo memiliki peran strategis dalam merealisasikan Undang-undang No 6 tahun 2014 tentang Desa di Parlemen.
Prabowo dalam hal ini berperan sebagai promotor untuk menggerakkan seluruh Fraksi Gerindra di DPR menyetujui undang-undang tersebut.
Selain itu, Fahri turut menyebut Prabowo menjadi pihak yang pertama kali mempelopori program Rp1 miliar satu desa di kampanye Pilpres 2014 silam.
“Karena Pak Prabowo, pertama, dia termasuk promotor UU desa. Kedua, dalam pilpres lalu dia berjanji anggaran Rp1 miliar 1 desa,” kata dia.