Sidoarjo – Ketua Dewan Penasehat Partai Gerindra Jatim, Bambang Haryo Soekartono, Jumat (5/5) menyambangi salah satu sekolah di pesisir utara Sidoarjo, dusun kepetingan, desa sawohan kecamatan Buduran.
Anggota DPR-RI periode 2014-2019 ini, memulai perjalanan dari dermaga bluru kidul. Ia bersama tim BHS Peduli menumpang perahu sampan menyusuri sungai hingga ke dermaga sementara di dusun kepetingan.
Turun dari perahu, BHS sapaan akrabnya langsung menjumpai warga wilayah itu dan menuju SDN 2 Sawohan. Dalam tinjauannya, BHS melihat langsung kondisi sekolah yang didingnya tampak keropos terkena air asin, bahkan area sekolah juga terdampak banjir rob yang datang setiap tahunnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini kena air asin, tapi sebenarnya kalau perawatan berkala di lakukan tidak akan seperti ini, dan ini membahayakan keselamatan siswa”Kata BHS, meninjau kondisi sekolah.
Selain meninjau kondisi sekolah, Alumni ITS Surabaya yang kembali mencalonkan sebagai Calon anggota legislatif dari daerah pemilihan Surabaya-Sidoarjo ini, juga tampak ceria bersama anak-anak. BHS tampak mengajak ngobrol anak-anak dan memberikan bantuan berupa tas sekolah.

Kepada para wartawan, BHS berharap anggaran pendidikan yang bersumber dari 20% APBD Kabupaten Sidoarjo dapat dimanfaatkan untuk kelayakan dan pemerataan pendidikan.
“Kita sangat mengharapkan dengan anggaran pendidikan yang cukup di Sidoarjo sekitar 20% dari APBD dapat diperuntukkan untuk kelayakan dan pemerataan pendidikan di Sidoarjo khususnya infrastruktur Sekolah,” ungkapnya.
BHS juga menyinggung terkait nasib dan kesejahteraan para guru atau tenaga pendidik di pelosok Sidoarjo tersebut. Dikatakan penerima penghargaan anggota DPR-RI teraspiratif tahun 2019 ini, mendorong kualitas dan kesejahteraan para guru di wilayah Sidoarjo.
Ditambahkan BHS, pendidikan merupakan sarana untuk mencerdasakan bangsa dan juga sebagai bassic daripada pembangunan dan kesejahteraan suatu bangsa.
“Setelah kecerdasan, maka akan muncul kesejahteraan, dan kemudian pendidikan ini sangat bergantung pada tiga hal yakni kualitas SDM-nya, Infrastruktur dan sistem daripada pendidikan itu sendiri, maka pendidikan ini merupakan hal utama dan yang paling utama menuju kesejahteraan. Tutup BHS.