Caleg Nasdem Dapil V Buleleng Diduga Lakukan Money Politik

- Pewarta

Minggu, 21 April 2019 - 10:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Buleleng – Masyarakat Kelurahan Kampung Anyar dan Kaliuntu, mengepung Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Buleleng di Jalan Bisma Singaraja. Kedatangan warga ini guna melaporkan tindakan dugaan money politik, diduga dilakukan salah satu caleg DPRD Provinsi Bali Dapil V Buleleng, Dr. Somvir dari partai Nasional Demokrat (NasDem).

Massa dari warga ini mengaku takut terjerat hukum lantaran temannya sendiri sudah terciduk polisi saat membagikan uang. Merasa terancam, warga melaporkan kasus ini ke Bawaslu Buleleng serta mengembalikan uang telah diterima dari tim pemenangan Dr. Somvir sebagai barang bukti, Sabtu (20/4)

Seorang warga, Carulus Bisman Bela (56) alias Carel asal Kelurahan Kaliuntu menjelaskan, aksi dugaan money politics ini terjadi Jumat (29/3) di rumahnya. Saat itu pihaknya bersama Komang Edi disuruh kumpul dan mencarikan suara serta membagikan sejumlah uang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita disuruh kumpul sekitar 30 orang, jam 9 malam dia (red Somvir) datang bersama asistennya sebanyak 4 orang dengan membawa mobil Fortuner hitam. Saya diberikan uang pecahan 50 ribu untuk mencarikan suara sebanyak 100. Setiap suara disuruh kasi Rp 100 ribu,” tuturnya.

Carel bersama Komang Edi beralasan, mengaku takut dan merasa tertekan ketika mengetahui rekannya telah tertangkap tangan membagikan uang. Apalagi ketika ada peringatan dari seseorang, agar hati-hati biar tidak ikut terjerat hukum.

“Hati- hati pak ada warga ketangkap membagikan uang dari Dr. Somvir,” ucapnya menirukan peringatan dari seseorang.

Karena merasa takut, Carel dan Komang Edi memilih melaporkan aksi dugaan money politik ini ditemani beberapa warga

“Kami laporkan ini karena takut, apa lagi ada informasi jika membagikan uang bisa terkena hukum,” sambung Komang Edi

Massa dari warga ini diterima langsung Ketua Bawaslu Buleleng, Putu Sugi Ardana dan mencatat pelaporan, adanya monay politik sebelum masa tenang menjelang pencoblosan.

Berita Terkait

PWI Bali Desak Kepolisian Sikapi Kasus Doksing Wartawan Secepatnya
Kena Doxing, Pemred wacanabali.com Lapor Polisi
Kasus Pura Dalem Balangan, Eksepsi Diterima 17 Orang Terancam Pidana
Lapor Polisi, Black Lava Saksi Bisu Paha Atas Wanita Diraba
Dugaan Konspirasi Uang Nasabah LPD Tulikup Kelod Jadi Utang Pribadi
Fakultas Farmasi Unmas Denpasar Beri Pelatihan Kesehatan bagi Remaja Disabilitas Sensorik Netra
Panas Kasus 14 Ha Balangan, Hakim Hingga Pengusaha Diseret
Tangani Kasus Penutupan LABHI, Aktivis Mahasiswa Minta Polresta Denpasar tak Diintervensi dari Luar
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 30 September 2023 - 22:48 WIB

Dandim 1621/TTS Hadir Dalam Acara Maulid Nabi Muhamad SAW Di Masjid Agung Al Ikhlas So’e

Sabtu, 30 September 2023 - 20:57 WIB

KPK Diminta Periksa Temuan BPK Pengadaan Benih, Pupuk dan Alsintan Kementan Rp1,3 Triliun, Termasuk Indikasi Pemahalan Belanja

Jumat, 29 September 2023 - 20:13 WIB

Polemik Tender RS Surabaya Timur, Yusuf Husni: Sejak Kapan Kejaksaan Punya Kewenangan Memutuskan Perkara?

Jumat, 29 September 2023 - 15:35 WIB

Terungkap Dugaan Proses Terbalik Proyek BTS 4G Bakti Kominfo, Survei Lokasi Dilakukan Setelah Kontrak

Kamis, 28 September 2023 - 21:51 WIB

Praktisi Hukum Minta Lelang RS Surabaya Timur Dievaluasi, Ada Fakta Hukum Yang Disembunyikan

Kamis, 28 September 2023 - 08:42 WIB

Ternyata Sejak Awal Proyek BTS 4G Bakti Kominfo Terindikasi Praktik Bisnis Tidak Sehat Pengadaan Jasa Konsultan

Rabu, 27 September 2023 - 23:12 WIB

Tim Tabur Kejari Surabaya Tangkap Salim Lays di Balikpapan

Rabu, 27 September 2023 - 21:26 WIB

Tabrak Kapolsek Benowo Saat Razia, Dinar Aji Dituntut 3 Tahun Penjara

Berita Terbaru