Surabaya – Anggota DPR-RI Periode 2014-2019 Bambang Haryo Soekartono, belum memutuskan untuk maju sebagai bakal calon Walikota Surabaya 2020, kendati begitu masyarakat arus bawah di kota Pahlawan menginginkan dirinya untuk maju bertarung.

“Pak Bambang Haryo cocok maju di Surabaya, beliau kami lihat sangat santun dan berjuang keras selama menjadi anggota DPR-RI, sudah bisa dikatakan layak menjadi pemimpin warga kota Surabaya”Kata Kyai Zakki asal Surabaya, yang mempopulerkan “Ngaji Suggih”, Jumat (4/10).

Sementara itu, Zain perwakilan Rukun Tetangga (RT) Surabaya utara mengaku bangga jika Bambang Haryo maju sebagai calon Walikota Surabaya, sebab selama menjadi Anggota DPR-RI Bambang Haryo sangat aktif turun ke masyarakat.

“Ya, kami mengenal beliau (Bambang Haryo-red), saat menjadi anggota DPR-RI beliau terlihat aktif sekali turun ke masyarakat dan berbincang langsung dengan warga, beliau juga dekat dengan para veteran perang, kerap membantu warga kurang mampu”Kata Zain yang juga pensiunan TNI-AD.

Sekedar diketahui, saat Pileg 17 April 2019 lalu, Bambang Haryo dipilih sebanyak 29.032 pemilih dan menjadi pemilik suara terbanyak Partai Gerindra di Kota Surabaya. Jumlah suara tersebut, menjadi satu indikator kekuatan politik Bambang Haryo di Surabaya.

Kendati demikian, Bambang Haryo belum memberikan keterangan resmi mengenai Pilwali kota Surabaya periode 2020-2025. Kepada deliknews.com belum lama ini, Bambang Haryo melihat Surabaya adalah kota yang sudah mendekati sempurna, dirinya tidak menjelaskan secara detail akan maju di Surabaya.

Saat ditanya mengenai kepastiannya maju sebagai calon Walikota Surabaya, Ketua Umum Tarung Drajat Jawa Timur ini, lagi-lagi enggan memastikan, namun berkata siap jika ditunjuk Partai.

Sementara itu, DPC Partai Gerindra Kota Surabaya, telah melakukan kajian mengenai nama-nama tokoh yang akan diusung dalam Pilwali Kota Surabaya 2020, satu diantaranya Bambang Haryo yang merupakan sosok internal Partai Gerindra.

“Dari internal partai, ada tiga nama yang menonjol. yakni, Bambang Haryo, Hadi Dediansyah, dan Anwar Sadat Semua nama itu sedang dikaji. kata Ketua DPC Gerindra Surabaya B.F. Sutadi.

Sutadi melanjutkan, sejauh ini Partai Gerindra telah membangun komunikasi dengan sebagian besar partai di Surabaya. Komunikasi tersebut bisa berujung pada pembentukan koalisi. Dia belum memerinci partai mana yang akan digandeng.

“Semua masih menunggu proses rekonsiliasi yang terjadi di pusat,” Tutupnya.